Breaking News

Uang Haram Sosial Media

Oleh : Davy Byanca

Sahabat sufiku.

BERFIKIR positif saja. Tak ada orang yang pamer di sosial media. Mereka hanya sedang berbagi momen, kecuali jika kamu melihatnya dari sudut pandang ‘jealous’. Kita semua berhak mendapatkan ketenangan ketika bermain sosial media. Jadi jangan pernah segan untuk unfollow dan auto-blokir siapa pun yang dirasa sudah mengganggu. Tak perlu ragu untuk menggunakan fitur-fitur tersebut.

SEBAGAI manusia kita tidak pernah bisa lepas dari penilaian buruk orang lain. Begitu juga, seburuk apa pun halaman kita sebelumnya. Langkah kita tetap untuk masa depan; ‘jadilah lebih baik, bukan kembali seperti dulu’. Sebab semua orang berjuang untuk hidupnya, jangan jadi manusia jahat yang dengan sengaja merusak kehidupan orang lain. Kita tak pernah tahu, bisa jadi semangat terakhir yang dia miliki hanyalah, menjadi manusia baik! Hargai sikapnya.

BERCAHAYALAH seterang-terangnya sekarang juga. Kendati saat ini tidak ada yang melihat cahaya kita. Mungkin suatu saat cahaya itu akan dinikmati orang-orang setelah Anda. Jangan berperilaku seperti para buzzer yang dibayar, menafkahi keluarganya, hanya untuk menghujat, mengungkit aib, menulis sisi buruk seseorang, dan untuk membunuh karakter seseorang. Atau tak perlu mencari uang haram dengan menggunakan akun palsu untuk sekedar mengisi paketan, penawaran investasi bodong dan ‘pinjam seratus dong’. Jika itu yang Anda lakukan saat ini, berarti Anda lebih busuk dari bangsat ..!

INGAK, tatua bilang; jang pernah biking susah orang, karna nanti orang pung aermata biking susah katong.

About Redaksi Thayyibah

Redaktur