Breaking News
(Foto : Kompasiana)

Pecinta dan Yang Dicintai

Oleh: Gus Nur

(Foto : Kompasiana)

Memang wajar saja, jika orang mencintai sesuatu, hidupnya akan berkutat dengan sesuatu itu. Siang malam gak akan lepas dari hal itu.

Orang yang mencintai musik, tiap hari akan nyetel musik, maen gitar, atau mengkoleksi semua yang ada hubungannya dengan musik.

Aremania di Malang pasti punya hal-hal yang berhubungan dengan Arema. Entah boneka singa, slayer Arema, atau mungkin cuma stiker yang dipasang di motornya. Karena orang yang mencintai sesuatu pasti ingin membuktikan rasa cintanya.

Orang yang mencintai ilmu pasti akan berkutat dengan ilmu, bikin catatan-catatab, mengkoleksi kitab-kitab, atau bahkan mempersiapkan bubuk kopi pilihan untuk teman muthola’ah kitab di malam hari. Karena orang yang mencintai akan terikat dengan yang dicintai. Setiap yang dilakukan pasti ada alasan berkaitan dengan yang dicintai.

العارف بالله مربوط بحبه

Orang yang ma’rifat kepada Allah akan terikat dengan kecintaan kepada-Nya

Pernah ada orang yang penasaran pada Imam As-Syaibani gurunya Imam As-Syafi’i yang berperawakan gemuk.

“Wahai Syaikh, engkau terlihat tidak pernah kenyang” beliau menyindir.

“Mana ada orang yang kenyang terhadap rahmat Allah”.

Karena beliau memang sangat kaya. Dan kekayaan yang ada tidak menghalanginya dari cinta kepada Allah. Senantiasa ingat Allah.

Orang beriman itu senantiasa terikat dengan Allah. Bagaimanapun kondisi dia. Terpurukkah, banyak masalahkah, lagi di PHK-kah, ataupun macem-macem problem, semuanya di keluhkan kepada Allah. Semuanya dipasrahkan pada Allah.

Tapi ketika seseorang mencintai Allah, maka apapun kondisinya dia senantiasa bersyukur kepada Allah.

Seorang pengemban dakwah itu kehidupannya akan berputar dalam poros dakwah. Tiap hari mikir dakwah. Bekerjanya untuk dakwah. Orientasinya selalu dakwah. Tapi ketika hari-harinya sudah gak ngomong dakwah, mungkin cintanya sudah luntur, walaupun tiap hari berkumpulnya masih dengan para da’i.

Karena ikatan cinta itu ikatan maknawi. Walaupun kekasihnya jauh di luar negeri karena cinta akan ada komunikasi. Tapi kalau cinta sudah tiada, walaupun satu atap nggak akan terjalin komunikasi.

 

About Redaksi Thayyibah

Redaktur