Breaking News

Kisah Nyata

KM 54

Oleh: Setiardi Kecelakaan yang menyebabkan kematian Vanessa Angel dan Suaminya mengingatkan saya pada pengalaman pribadi. Pada 2008 mobil Toyota Rush yang saya setir terjungkal di KM 54 Tol Merak – Jakarta. Saya ditemani adik ipar yang ganteng, Aditya Mahario. Mobil rusak berat, kami selamat. Ceritanya hari itu saya menyiapkan acara Maulid Nabi di Masjid Banten Lama. Saya di Banten sejak ...

Read More »

Petani Cilik

Oleh: Setiardi Sebelum menjadi office boy di Kantor PU Sumsel, saya menjadi petani di pelosok Palembang. Saya juga kerap menceritakan kisah ini pada tiga anak saya: Seno, Rania dan Rishad. Saya berharap mereka punya mental pejuang yang tak cengeng. Cerita ini berawal saat saya merantau ke Palembang. Tahun 1984, baru umur 13 tahun. Saya naik kereta api dari Tanjungkarang ke ...

Read More »

Salah Duga

Oleh: Joko Intarto Menjelang asar saya kedatangan tamu: Mas Rohman bersama dua kawannya. Rupanya mereka bertiga sama-sama guru di pondok pesantren Miftahul Ulum, Demak. Jaraknya sekitar 50 Km dari pabrik tempe Mbah Bayan di Dusun Glonggong, Desa Kranggan Harjo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. Sehari sebelumnya, Mas Rohman memang mengirim pesan melalui messenger. Ia ingin bertemu  saya untuk bertukar pikiran. Semula ...

Read More »

Menjadi Office Boy

Oleh: Setiardi Kisah ini kerap saya ceritakan pada tiga anak saya — Seno, Rania dan Rishad. Bahwa saat SMP dulu, Bapak mereka sudah bekerja. Saat kelas 2 SMP, tahun 1984, saya tak tinggal bersama orang tua. Saya hijrah ke Palembang, menumpang di rumah kerabat jauh, yang  menjadi petugas kebersihan di Kantor Pekerjaan Umum Sumsel. Lokasinya di sebelah Kantor Gubernur di ...

Read More »

15 Purnama untuk 1.000 Kilometer

Oleh: Anif Punto Utomo Awal Juli 2020 di sebuah toko olahraga di Pejaten Mall. Saat itu kemampuan lari saya sudah bertambah, terutama sejak diikutkan dalam ‘klub’ lari Kageogama di aplikasi Strava: Kageogama Running. Begitu berada di lingkaran para pelari itu, saya seperti tersemangati. Kekuatan berlari yang tadinya sulit untuk bisa mencapai 5 kilometer (Km), begitu masuk ‘klub’ tak sampai dua ...

Read More »

Dia yang Berkhutbah Secara Mengesankan

Oleh: Didin Amarudin Terus terang saya jarang bisa mengingat isi khotbah Jumat yang telah lewat dari satu bulan. Apalagi sudah berbilang tahun. Entahlah. Mungkin khutbahnya terlalu panjang atau terlalu banyak tema disampaikan. Akan tetapi, itu tidak berlaku untuk khotbah yang disampaikan oleh orang yang satu ini. Hampir 35 tahun bahkan 40 tahun berlalu, beberapa isi khutbah Jumatnya masih terekam dengan ...

Read More »

Cahaya Tuhan di Belantara Kuta

Kisah 15 Tahun Lalu Oleh: Davy Byanca Sulaiman, begitulah ia memperkenalkan dirinya saat bertemu saya di Bali. Pertemuan kami betul-betul merupakan rahmat dari Allah swt, tak ada yang kebetulan. Derry Sulaiman yang saya kenal saat itu adalah pelukis muda berbakat, yang menghabiskan waktunya berdakwah di Bali. Ia membuka galeri lukisan di daerah Kuta dan Seminyak. Sebagai muslim, ia istiqamah dengan ...

Read More »

Maling di Rumah Syaikh Asy-Syaami

Oleh: Akmal Burhanuddin Nadjib Seorang pencuri nampak berusaha memasuki rumah Syaikh Ahmad Asy-Syaami, Mufti Madzhab Hambali kota Douma, ditengah gelap nya malam. Syaikh mencoba mengajak bicara si pencuri yang ternyata sudah dikenalnya. “Ananda, jika kamu mau mengambil barang-barang, jangan ambil yang ini. Karena ini adalah barang amanah yang dititipkan kepadaku. Kalo kamu mau ambil, ambillah barang yang ada disebelah sana. ...

Read More »

Soal Haji

Catatan Bagi Anggiti Abimanyu Oleh: Setiardi Membaca pernyataan Anggito Abimanyu, Kepala Badan Pengelola Dana Haji, bahwa calon jamaah yang menarik dana haji dipastikan tak bisa menunaikan haji seumur hidupnya, darah saya mendidih. Pernyataan itu sungguh arogant, penuh ancaman dan juga melampaui batas kekuasaan manusia. Dia menihilkan kekuasaan Tuhan yang tak terbatas, tak bersyarat. [Sepatutnya, maksimal Anggito cukup bilang bahwa calon ...

Read More »

Tak Terpukau dengan Gajah

Oleh: Satria Hadi Lubis Suatu kali Imam Malik Rahimahullah duduk di Masjid Nabawi, seperti biasanya untuk mengajar dan meriwayatkan hadits. Para murid-muridnya pun duduk berkeliling di sekitar beliau dengan tenang menunggu kucuran ilmu dari sang guru yang mulia. Tiba-tiba di tengah-tengah konsentrasi belajar itu terdengar orang berteriak. “Gajah…gajah…gajah..!” Rupanya ada gajah yang lewat di luar masjid. Dan gajah bukanlah binatang ...

Read More »