Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Pada masa awal Islam, Rasulullah SAW mendapat banyak tantangan dari para pembesar dan provokator kota Mekkah, termasuk Umar bin Khathab dan Umar bin Hisyam. Tetapi, Rasulullah SAW tak pernah putus asa. Beliau justru memanjatkan doa: اللهم أعز الإسلام بأحد العمرين “Ya Allah, muliakanlah agama Islam ini dengan (Engkau memilihkan) satu dari dua Umar.” ...
Read More »Catatan
ALI BIN ABI THALIB, KHALIFAH YANG CERDAS
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Dalam salah satu haditsnya, Rasulallah SAW diriwayatkan pernah berkata, “Aku adalah sumber ilmu pengetahuan, dan Ali adalah pintu masuknya”. Sebagian besar ahli hadits mengatakan, hadits itu lemah (dhaif), namun demikian, bahwa Ali bin Abi Thalib dikenal sebagai pribadi yang cerdas adalah hal yang umum diketahui oleh para sejarawan Islam. Pada tulisan singkat ini, ...
Read More »LUBAID BIN RABI’AH DAN SYAIR TERAKHIRNYA
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Nama lengkapnya adalah Lubaid bin Rabi’ah bin Malik. Ia sering juga dijuluki Abu ‘Uqail al-‘Amiry. Ia termasuk salah satu penyair yang disegani pada masa jahiliyyah (Pra-Islam). Ibunya berasal dari kabilah ‘Abas. Lubaid dilahirkan sekitar tahun 560 M. Selain sebagai penyair, ia juga dikenal sebagai orang dermawan dan pemberani. Sifat kedermawanannya diwarisi dari ...
Read More »Diskusi Kalajengking dan Tawon Penyebab Kematian
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Sejak di pesantren dulu, kami sudah mengenal Imam Sibawaih, seorang ahli ilmu tata bahasa Arab, ilmu Nahwu. Namun, ada satu kisah menarik yang mungkin terlewatkan diajarkan kepada para santri. Yaitu kisah bagaimana Imam Sibawaih menemui kematiannya. Imam Sibawaih bernama lengkap Abu Basyar Amar bin Utsman. Dia bukan orang Arab tetapi orang ...
Read More »Maryam, antara Maria dan Mirriam
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor} Dalam surah Maryam, (ayat 16 sd 34), Allah SWT berfirman tentang kelahiran Nabi Isa (alaihi salam). Di antara ayat-ayat itu, ada firman Allah yang menggambarkan rasa heran masyarakat waktu itu pada Maryam, ibunda Isa, sehingga mereka berkata, dalam firman Allah SWT: يَا أُخْتَ هَارُونَ مَا كَانَ أَبُوكِ امْرَأَ سَوْءٍ وَمَا كَانَتْ أُمُّكِ ...
Read More »Sekelumit paska Hunain
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Pada perang Hunain, suku Hawazin menyerah, sedangkan suku Tsaqif melarikan diri ke Thaif. Di kota itu, terjadi ketegangan selama dua puluh malam. Suku Tsaqif mengutus para tokoh untuk menemui Rasulallah ﷺ agar membebaskan tawanan wanita dan mengembalikan harta mereka. Di antara delegasi itu, Rasulallah ﷺ melihat wajah seorang wanita yang memperkenalkan ...
Read More »PELAJARAN DARI ABU DZAR DAN BILAL
Oleh: Inayatullah Hasyim Saudaraku, dalam kehidupan yang penuh problema di negeri ini, mungkin pernah di antara kita bertengkar. Lalu, saling menghina satu dengan lainnya atas dasar suku, ras dan golongan. Kisah berikut ini menarik untuk menjadi renungan bersama. Suatu hari, Abu Dzar al-Ghifari dan Bilal bin Rabah, dua sahabat Nabi ﷺ, berselisih paham. Abu Dzar keceplosan. Dia mengucapkan, ...
Read More »Kultuskan Muwafiq, Rendahkan Nabi
Oleh : Nasrudin Joha Orang-orang yang taklid buta, ashobiyah, membela Muwafiq secara brutal tak sadar telah ikut merendahkan Nabi Muhammad SAW. Mereka ini nalarnya terbalik, Muwafiq dianggap suci, tak pernah salah, tak boleh dicela dan dikritisi, tak boleh di sanksi, sementara mereka bungkam atas tindakan Muwafiq yang merendahkan Rasulullah Muhammad SAW. Allah SWT membongkar hakekat kebusukan Muwafiq. Kembali beredar, video ...
Read More »Bahlul, Ente!
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Orang-orang tua zaman dulu sungguh arif dalam menghadapi anak. Bahkan, ketika anak banyak tingkah, bandel dan menjengkelkan sekalipun, orang tua masih “mendoakannya”. Misalnya, orang tua bilang, “Bahlul, ente”. Sesungguhnya, ucapan “Bahlul, ente” itu adalah doa. Kok doa? Ya, kalaupun engkau bandel, maka berbuat bandel dan nakal seperti Imam Bahlul, seorang yang tak ...
Read More »“Alhamdulillah, Baik”
Oleh: Inayatullah Hasyim (Dosen Univ. Djuanda Bogor) Ketika kita ditanya oleh seseorang, “Apa Kabar?” Jawaban kita biasanya, “Baik.” Tapi, tahukah Anda dari mana asal kata “baik” itu? Ia berasal dari bahasa Arab, “labaik”. Seperti saat kita menunaikan ibadah haji atau umrah dan mengucapkan doa talbiyah, “labaik allahuma labaik…” Jadi, kata “baik” atau “labaik” adalah sebentuk respon atas suatu panggilan ...
Read More »