Breaking News
Methode Ummi (Foto : slideshare)

Jagalah Alquran, agar Predikat “Baik” Melekat pada Kita 

Oleh: Gus Nur

Methode Ummi (Foto : slideshare)

Nggak terasa sudah satu tahun saya dan beberapa teman sama-sama mencari Ummi, eh mengaji pake Metode Ummi.
Walopun nggak lulus-lulus, tapi Alhamdulillah diberi keistiqomahan dan sehat sehingga bisa memperbaiki ilmu Alquran.

Allah telah berjanji pada QS Al-Mujadalah 11:

يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ
Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang menuntut ilmu banyak derajat.”

Allah akan memberikan keutamaan, kebaikan bagi orang-oranh yang senantiasa mencari ilmu. Sementara ilmu terbaik itu yang berhubungan dengan Alquran.

Dalam Hadits Bukhari:

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ
Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur`an dan mengajarkannya.”

Maksud “sebaik-baik” ini baik yang menurut Allah SWT. Karena hadits tersebut disampaikan Rasulullah saw. Dan semua ucapan beliau adalah wahyu dari Allah.

Maka kebaikan yang diberikan kepada para pengajar dan pembelajar Alquran terserah Allah SWT. Karena Allah yang lebih tahu mana yang paling baik buat hamba-Nya.

Bisa istiqomah ngaji itu saja merupakan kebaikan tersendiri. Grup saya ini 3 jam ngaji, hampir 2 jam transportasi karena jauh, seminggu dua kali dan sudah setahun lewat meninggalkan waktu efektif kerja. Tapi ternyata juga nggak berpengaruh negatif pada masalah ekonomi. Padahal masih ada kajian-kajian lain dan mengorbankan waktu-waktu yang lain.

Saya termasuk yang paling bersyukur banget dulu pas dikasih kesempatan langsung daftar. Karena yang gak daftar alasan ekonomi ternyata kondisi sekarang juga masih mirip saja.
Yah, karena Ar-Razzaaq Yang Memberi Rizki adalah Allah. Terserah kepada siapa mau diberikan. Kalo kita pengen kebaikan-kebaikan itu berupa rejeki barokah ya tinggal mendekat saja kepada-Nya. Pake metode yang sudah diwahyukan.

Nah kalo kita ingin tetap dalam  kebaikan, jangan lupa “belajar” Alquran. Menyisihkan sebagian waktu istimewa kita untuk Alquran. Agar Allah juga menyisihkan kebaikan yang istimewa buat kita. Terserah Allah yang menentukan.

Yang wajib kita lakukan adalah mengecek bacaan kita. Karena bisa jadi bahkan bertahun-tahun kita mengajar Alquran, ternyata masih ada beberapa hal yang perlu di benahi.

“Susah Gus, gak ada yang ngajar Alquran untuk dewasa disini.”

Online saja. Sebenernya saya juga berencana bikin dauroh online baca Quran. Dan tadarus Alquran online. Lagi rundingan sama yan  bisa ngasih fasilitas online bagus.
Kalo nanti ada yang berminat bisa japri saja, biar bisa rundingan bareng-bareng waktunya.

About Redaksi Thayyibah

Redaktur