Jangan Banyak Tertawa

1516102519597

thayyibah.com :: Dear, termasuk orang yang manakah kita? serius? pendiam? atau yang suka bercanda?

Manusia diciptakan oleh Allah dengan berbagai watak dan perilaku. Kita tidak bisa menyalahkan sepenuhnya orang yang memiliki watak demikian. Karena tertawa adalah fitrah manusia, yang tidak diberikan kepada makhluk lainnya seperti hewan

Rasulullah sendiripun pernah tertawa
Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu menceritakan, para sahabat bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Wahai, Rasulullah! Apakah engkau juga bersenda gurau bersama kami?” Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: Betul, hanya saja aku selalu berkata benar (Diriwayatkan oleh Ahmad dengan sanad yang shahîh).

Akan tetapi, Rasulullah melarang umatnya tertawa yang berlebihan “Janganlah banyak tertawa! Sesungguhnya banyak tertawa akan mematikan hati. (HR At-Tirmidzi)” .
Mematikan hati seperti apa? iya hati kita akan keras, tidak tersentuh cahaya hidayah, orang yang banyak tertawa cendrung menjadi pribadi yang gelisah, tidak tenang, serta mengalami kegersangan hati

Ketika sudah gelisah, mudah berburuk sangka, shalatpun tidak bisa khusu’. tidak lagi sensitif. Ketika orang lain mendapatkan kesusahan , dia tidak lagi peduli, karena sibuk dengan kegelisahannya sendiri. Dengan kata lain, orang tersebut menjadi pribadi yang Egois, yaitu pribadi yang hanya mau memikirkan dirinya sendiri. Dia baru mau memikirkan orang lain , kalau orang tersebut bisa menguntungkan dirinya. Rangkaian sikap buruk ini terjadi karena dia terjebak dalam kegembiraan yang berlarut-larut serta melenakan

jadi ayo mulai sekarang kurangi-kurangilah bercanda yang berlebihan apalahgi sampai bohong,menghina fisik, karena bisa mematikan hati

#BatasiCandamu

About A Halia