Breaking News

Redaksi Thayyibah

Redaktur

Lorong Ketidakpastian

Oleh: Davy Byanca Ini lucu. Masih ada saja orang yang percaya sama peramal, atau yang berbau mistis dan klenik. Takjub melihat keris berdiri misalnya. Tapi menganggap biasa, langit terbentang luas tanpa tiang penyangga. Bahkan jika ada orang yang mampu membaca pikiran mereka, pasti akan menjadi incaran untuk konsultasi. Padahal semua itu hanya permainan psikologis seperti apa yang dulu pernah saya ...

Read More »

Yusuf Mansur Berjanji, Yusuf Mansur Mangkir!

Oleh: HM Joesoef (Wartawan Senior) Beberapa waktu lalu, melalui seorang lawyer, Yusuf Mansur berjanji akan mengembalikan uang investor jika mereka akan mengambilnya kembali. Sebagaimana diketahui, setelah gagal di bisnis batu bara pada awal tahun 2010, pada tahun 2012-2013 Yusuf Mansur menghimpun lagi dana umat. Kali ini jualan program yang dinamakan Patungan Usaha dan Patungan Aset, nilai per lembar “saham” seharga ...

Read More »

Dua Bibit Unggul

Oleh: Satria Hadi Lubis Seorang pria yang tidak lulus ujian masuk universitas, dinikahkan orang tuanya. Untuk mendapat penghasilan, ia pun melamar menjadi guru sekolah dasar dan mulai mengajar. Karena tidak punya pengetahuan mengajar, belum sampai  satu minggu mengajar ia sudah dikeluarkan. Setibanya di rumah, sang istri menghiburnya dengan berkata: “Banyak ilmu dalam otak, ada orang yang bisa menuangkannya, ada pula ...

Read More »

Orang yang Bangkrut

Oleh: Davy Byanca Sebagai konsultan hukum, saya kerap bertemu dengan orang Islam yang “kreatif.” Mereka menciptakan pola bisnis baru berkedok syariah, hanya untuk “menghalalkan” transaksi bisnis mereka. Aku menyebut mereka sebagai orang-orang yang mencoba menipu Allah. Mengapa? Karena mereka sering menggunakan kalimat “bagi hasil” untuk suatu hubungan bisnis. Tapi pola bagi hasil itu hanyalah sebuah istilah, agar tak terlihat nafsu ...

Read More »

Perankingan Kampus lagi?

Oleh: Daniel Mohammad Rosyid Pengantar Redaksi : Dahulu, orang-orang Malaysia datang dan belajar di kampus-kampus kenamaan kita. Sayang sekali, sekarang kampus-kampus kita malah kualitasnya justru berada di bawah kualitas kampus-kampus di Malaysia. Setidak itu terlihat dari peringkat yang dikeluarkan oleh sebuah lembaga internasional. Lalu, bagaimana seharusnya kita melihat pemeringkatan kampus ini? Berikut ulasan Daniel Mohammad Rosyid. *** Beberapa hari lalu, ...

Read More »

Episode Roman Picisan

Oleh: Davy Byanca Suatu hari saya dihampiri seorang pemuda yang tampak kusut dan kusam. Saya baru saja berkemas usai memberikan pencerahan kepada para remaja di masjid dekat rumah dengan tema ”Asyiknya Curhat.” Rupanya apa yang saya sampaikan kena di hati pemuda ini. Dengan tersendat ia berkata bahwa dia ingin minta saran saya sebelum membuat sebuah keputusan penting. Saya pun memintanya ...

Read More »

Kios E-Money

Oleh: Joko Intarto Perjalanan pulang kampung malam tadi menghasilkan satu oleh-oleh: Bisnis kios e-money. Kios ini melayani pengisian saldo e-toll dengan membayar uang tunai. Kiosnya sederhana. Hanya dari potongan kontainer bekas. Ukurannya pun kecil: 3 meter x 3 meter. Tidak ada AC. Hanya berpendingin kipas angin saja. Kios itu sungguh ramai. Antreannya tidak pernah sepi. Setidaknya saat saya di situ. ...

Read More »

Menipu Syaitan

Oleh: Davy Byanca Aku mempunyai seorang teman, seorang sopir mobil antar-jemput sekolah swasta Islam di lingkungan tempat tinggal saya, ia jebolan Fakultas Ekonomi sebuah universitas swasta di Jakarta. Oleh orang tuanya ia malah diberi amanah untuk mengurus pesantren kecil milik engkongnya di pinggiran Jakarta. Untuk menghidupi keluarga kecilnya -seorang istri dan dua orang anaknya- kadang ia menjadi tukang ojek. Setiap ...

Read More »

Membela Kehormatan

Oleh: Fahd Pahdepie Banyak pihak yang mengecam kelompok yang memfitnah Ustadz Adi Hidayat dengan tuduhan menggelapkan uang donasi untuk rakyat Palestina. Salah satunya datang dari mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin. “Fitnah seperti itu sering dilakukan oleh kelompok yang membenci ulama dan ingin mendiskreditakn mereka,” demikain kata Din Syamsuddin. Berikut tulisan Fahd Pahdepie tentang Ustadz Adi Hidayat (–Red)! *** ...

Read More »

Haji Dalam Negeri

Oleh: Doni Riw Pernah gak kamu bayangin berangkat haji semudah mudik dari Jakarta ke Jogja? Dahulu Khalifah Abdul Hamid dari Khilafah Turki Usmani membangun jaringan kereta api dari Damaskus Hingga Madinah, untuk memudahkan rakyat yang mau umroh dan haji. Pergi haji atau umroh dari Damaskus ke Makah waktu itu tak perlu pakai paspor dan visa. Tinggal beli tiket kereta, selesai ...

Read More »