Breaking News

Redaksi Thayyibah

Redaktur

Republika Setelah 30 Tahun*

Oleh: Anis Punto Utomo Koran Republika, edisi hari ini 31 Desember 2022 menjadi edisi terakhir. Keniscayaan itu akhirnya tiba. Digitalisasi tak bisa dilawan. Masih teringat saat itu akhir tahun 1992 ketika merancang isi rubrik ‘Keuangan dan Pasar Modal’. Kami banyak diskusi di internal dan dengan teman wartawan Ekuin yang ngepos di Depkeu, BI, dan BEJ. Saya dipercaya menjadi redaktur yang ...

Read More »

Ziarah Alibasya

Salim A. Fillah Di makammu aku membayangkan keputusan sulit yang kau ambil menjelang akhir 1829 itu, Eyang Ali Basah… Perang telah lebih empat tahun berjalan. Lebih dari 200.000 nyawa rakyat Jawa telah melayang. Dua setengah juta rakyat terdampak. Derita terlihat di mana-mana. Kelelahan membayangi semua pihak. Dan bagaimana aku bisa menyalahkanmu? Kau telah mengajukan syarat amat berat untuk meletakkan senjata. ...

Read More »

Tak Rasa

Oleh: Didin Amarudin Kemarin seorang kawan lama menelpon saya. Ia bercerita bahwa ia masih saja tidak bisa menahan air mata saat berziarah ke makam suaminya yang dimakamkan di kampung halamannya itu. Termasuk saat pekan lalu ia pulang kampung. Berbagai kenangan indah seperti bermuculan. Padahal sudah tiga tahun berlalu ditinggal wafat belahan jiwanya. Tentu saja saya mendengarkan penuh empati. Saya bisa ...

Read More »

Ziarah Makam

Oleh: Didin Amarudin Saya suka berziarah. Berkunjung, atau silaturahmi dengan teman-teman. Terutama teman-teman yang sudah lama tidak berjumpa. Atau teman-teman yang dulu sekali begitu dekat. Tapi sudah lama tak berjumpa. Entah itu teman sekolah, teman di komunitas, organisasi, pengajian dan lain-lain. Tapi tidak untuk ziarah yang satu ini. Yaitu ziarah kubur. Dalam benak saya, kalau tujuan ziarah kubur adalah mendoakan, ...

Read More »

11 Desember

Oleh: Setiyardi Ini hari ulang tahun pernikahan kami. Seharusnya dirayakan dengan makan di luar bersama anak-anak. Tapi Tuhan berkehendak lain. Sudah beberapa hari saya istirahat di rumah sakit. Terpaksa hari penting ini ‘dirayakan’ dengan cara Bunda Wieny Soraya mengelap sekujur badan. Alhamdulilah. Kami bukan Kaesang – Erina. Pernikahan kami di masjid kecil di kampung sangat minimalis, hanya dihadiri kerabat dekat. ...

Read More »

ATM Kambing

Oleh: Joko Intarto Saya akhirnya membeli empat ekor kambing anakan lagi. Untuk qurban pada Juni 2023 mendatang. Kali ini saya membeli melalui Lazismu Grobogan. Harganya Rp 2,5 juta per ekor. Total Rp 10 juta. Dalam beberapa hari ke depan, insya Allah saya lunasi pembayarannya. Sekarang masih kumpul-kumpul dana. Sebenarnya Lazismu Grobogan menawarkan kemudahan: Bisa membayar secara cicilan dengan konsep menabung. ...

Read More »

Mengapa Menuliskan Nama Ibu

Oleh: Doni Riw Pernah diminta menuliskan nama Ibu saat membuka rekening baru? Atau saat mendaftarkan provider internet? Serta pendaftaran langganan sejenis. Nama kita boleh jadi ada kembarannya. Misalnya nama Joko Wiwoho. Boleh jadi dipakai lebih dari satu orang. Maka nama Ibulah yang akan membedakannya. Jika nama ibu juga sama, maka tempat tanggal lahir akan menjadi pembeda. Demikian seterusnya. Pertanyaan berikutnya ...

Read More »

๐“๐ซ๐š๐ ๐ž๐๐ข ๐Ÿ๐Ÿ“ ๐ƒ๐ž๐ฌ๐ž๐ฆ๐›๐ž๐ซ ๐Ÿ๐Ÿ—๐Ÿ’๐Ÿ’ ๐๐š๐ง ๐‘๐š๐ก๐ฆ๐š๐ก ๐„๐ฅ ๐˜๐ฎ๐ง๐ฎ๐ฌ๐ข๐ฒ๐š๐ก

Tragedi kecelakaan kereta api di Lembah Anai pada 25 Desember 1944 ialah tragedi kecelakaan yang terparah di Indonesia pada zaman kolonial dan konon menempati nomor tujuh di dunia, sepanjang sejarah. Kisahnya kini hampir jarang disebut, tragedi itupun terasa semakin tertimbun dalam ingatan, dan terlupakan namun tidak dalam sejarah. Kisah pilu ini, menciptakan rintihan serta tangisan yang amat mendalam pada masanya, ...

Read More »

Gareng Muktamar

Oleh: Joko Intarto Para peserta tetap Muktamar Muhammadiyah ke-48 berkumpul di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk memilih โ€˜โ€™Dewa 13โ€™โ€™ yang menentukan perjalanan Persyarikatan lima tahun ke depan. Beberapa penggembira membuat โ€˜โ€™muktamar perjuanganโ€™โ€™ di Wedangan Gareng untuk menunggu pengumuman siapa yang terpilih menjadi โ€˜โ€™Dewa 13โ€™โ€™. Saya salah satunya. Harapan terhadap nama nakholda baru Muhammadiyah hasil Muktamar ke-48 di Wedangan Gareng Jumat ...

Read More »

Simadu Sarireja

Oleh: Joko Intarto Cerita tentang nanas ini populer tahun 90-an. Saat saya baru menjadi wartawan Jawa Pos. Alkisah, Subang begitu terkenalnya sebagai sentra buah nanas. Entah siapa yang memperkrnalkan, sampailah kisah nanas madu itu ke telinga pengusaha pengalengan buah tropis di Amerika Serikat. Singkat cerita ia tertarik untuk mengalengkan buah nanas Subang. Ia utus orang kepercayaannya untuk datang ke Indonesia ...

Read More »