Oleh: Joko Intarto Saya tiba-tiba kangen suasana warung makan Kopi Klothok. Restoran bergaya tradisional Jawa di kaki gunung Merapi. Lima belas Kilometer dari Kota Jogja. Lima jam dari rumah ibu saya di Grobogan. Mungkin karena kemarin hanya bertemu anak lanang tiga jam saja. Ia memang harus kembali ke Jogja. Mengajar bahasa Inggris siswa-siswi di Spanyol secara daring. Kangen saya akhirnya ...
Read More »Redaksi Thayyibah
Kekayaan Desa
Oleh: Joko Intarto Begitu dokter menyatakan ibu saya telah meninggal dunia secara klinis, saya langsung membayangkan berbagai pekerjaan susulan yang harus segera dilakukan sesudahnya. Saya tidak boleh panik. Tidak boleh melow. Harus tetap tenang. Harus tetap berpikir jernih. Sambil mengurus administrasi di RS Permata Bunda, saya izinkan adik saya membawa jenazah almarhumah kembali ke rumah duka. Ambulans Lazismu Grobogan yang ...
Read More »Wasiat Pertama
Oleh: Joko Intarto Tepat setelah salat ashar jenazah Bu Riswati dimakamkan di Nglorok, makam desa, persis di samping sawah keluarga. Selesai pemakaman saya tunaikan wasiat pertama almarhumah: Menginfakkan semua uang sumbangan para pelayat kepada Lazismu. Nama Lazismu begitu melekat dalam hati almarhumah berkat layanan ambulans gratisnya. Selama 9 bulan terakhir ambulans Lazismu Grobogan yang wira-wiri mengantar ke rumah sakit dan ...
Read More »Islam Otentik
Oleh: Abdillah Toha Saya pernah ditanya beberapa ibu yang rajin ke pengajian bagaimana caranya mencari ustadz atau guru agama yang baik. Jawab saya gampang. Cari yang tidak mengajar kebencian. Cari yang ngajarnya dengan suara lembut dan tidak sambil marah-marah. Cari yang tawadhu’, rendah hati, dan tidak merasa paling benar. Melihat makin maraknya pengajian dimana-mana, makin banyaknya ustadz dan guru agama ...
Read More »10 Years Challenge
2011 – Sadio Mane lari dari desanya Bambali (Senegal) dan mencuri-curi waktu agar bisa bermain sepakbola. Dia pun terpaksa berbohong guna bisa mewujudkan cita-citanya sebagai pesepakbola profesional. 2012 – Sadio tiba di Prancis dan melakukan trial dibeberapa klub dan Metz tertarik untuk membawa Mane ke Akademi. Saat itu Sadio tidak memiliki banyak bekal untuk bertahan hidup di Prancis, hanya ...
Read More »Pisa Sedayu
Oleh: Joko Intarto Akhirnya saya sampai di Desa Sedayu, Kecamatan Grobogan. Jaraknya sekitar 20 Km dari Desa Kranggan Harjo, Kecamatan Toroh. Untuk menemukan lokasi Desa Sedayu tidak sulit. Dari kota Purwodadi, ancer-ancernya adalah Wisma dan Pemandian peninggalan Belanda yang sekarang dikelola Perhutani. Saya pernah menginap di wisma tersebut. Beberapa tahun lalu. Bagus. Murah pula. Meski sudah direnovasi menjadi modern, bersih ...
Read More »ASUransi
Oleh: Setiardi Saya makin kerap membaca berita negatif terkait ASUransi. Berdasarkan informasi orang dalam, saya juga mendengar ada perusahaan ASUransi besar di Indonesia yang sebentar lagi gulung tikar — menyusul Jiwasraya dan Bumi Putra. Tentu tak bisa saya ungkap perusahaan yang nyaris bangkrut itu. Sebut saja namanya Mawar. Saya kasih bocoran dikit: kantornya di dekat patung. Dan karena tak kunjung ...
Read More »Gelar Kawe
Oleh: Joko Intarto Ada pejabat mendapat penghargaan. Tapi netizen ramai-ramai berkomentar nyinyir. Mengapa? Dulu, saya kenal seorang tokoh publik. Ia punya sebuah perusahaan event organizer dan lembaga yang rajin mencari orang-orang penting seperti pengusaha, artis dan pejabat yang gila hormat. Lembaga dan event organizer itu bersimbiosis mutualisme. Lembaga bertugas mencari orang-orang yang bersedia diberi penghargaan. Event organizer itu yang menyelenggarakan ...
Read More »Metamorfosa Sesaji
Oleh: Doni Riw Pada awalnya, membuat sesaji adalah sebuah upaya agar manusia terbebas dari malapetaka. Manusia sadar bahwa dirinya lemah dalam menghadapi fenomena alam seperti erupsi, gempa bumi, atau tsunami. Secara naluriah, manusia sadar bahwa di balik laut, gunung, bumi, atau langit, ada dzat adikodrati yang berkuasa. Kemudian manusia mencoba memberikan apa yang dia senangi, seperti ingkung, rokok, serta kopi, ...
Read More »Saatnya Kita Uzlah
Oleh: Davy Byanca Dalam sebuah riwayat disebutkan, suatu ketika Rasulullah saw berkata kepada para sahabat, ”Apabila kamu melihat banyak orang yang mengingkari janji dan tidak dapat dipercaya dalam menyampaikan amanat, mereka juga amat bakhil, maka itulah waktu yang tepat untuk ber-‘uzlah.” Abdullah bin ‘Umar ra lalu berkata, “Pada saat seperti itu apa yang harus kami lakukan, ya Rasulullah?” Nabi saw ...
Read More »