thayyibah.com :: Wali Kota Depok, Mohammad Idris, mengaku meneladani perilaku Nabi Muhammad SAW dalam membuat kebijakan publik. Untuk itu, peringatan Maulid Nabi merupakan momentum bagi umat Islam untuk meneladani perilaku Rasulullah. “Dalam membuat kebijakan publik, Nabi Muhammad SAW tidak langsung memaksakan merubah sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat. Namun, diubah dengan bertahap. Seperti aturan tentang minum alkohol yang diturunkan secara bertahap,” ujar Idris saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Rabu (4/11) malam. Dia mengutarakan, Rasulullah menjadi teladan bagi tindak tanduk setiap manusia, berbagai macam contoh dan keteladanan sikap dan sifat Rasulullah, sejatinya sudah mampu menjadi patokan perilaku kehidupan manusia didunia. Akhlak yang dimilikinya, serta seluruh sifat yang muncul dari fitrahnya membuat sebuah konsep kehidupan yang lebih manusiawi dan menjunjung tinggi nilai-nilai sosial dan kebersamaan. Dia mengatakan, manusia tidak akan terlepas dari perannya sebagai makhluk sosial dan pelakunya. Manusia diciptakan Allah SWT dengan keadaan yang paling sempurna dibanding dengan makhluk Allah lainnya. “Guna mengatur setiap aspek kehidupan manusia, Allah menurunkan Alquran sebagai petunjuk melalui seorang hamba pilihan-Nya, yakni Nabi Muhammad SAW,” tuturnya. Camat Pancoran Mas, Utang Wardaya, mengajak semua pihak untuk bersinergi melakukan upaya pencegahan, advokasi, dan sosialisasi kepada masyarakat demi memberikan terapi dan perbaikan akhlak. Diharapkan dengan langkah-langkah tersebut, warga Pancoran Mas dapat menerapkan perilaku Rasulullah dalam kehidupan pribadi dan sosial mereka. “Selain juga untuk menghindari warga dari kasus kriminal,” tutur dia. Sumber: republika.co.id