Breaking News

PERANG KIMIA DAN BIOLOGI

Thayyibah.com. Salah satu penyebab perang hari ini dan masa depan adalah perebutan sumber daya makanan. Bangsa bangsa berebut memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pangannya, dan sebisa mungkin melakukan proteksi terhadap sumber benih atau kemampuan mereka dalam pengembangan pangan.

Segala sesuatu yang dianggap menghambat akan dianggap sebagai musuh dan harus dihilangkan. Semakin hari karena perubahan iklim kemampuan untuk menyediakan bahan pangan akan menjadi kekuatan strategis bukan hanya sekedar kebutuhan biasa.

Australia misalnya, walaupun menjadi pemasok sapi potong terbesar di Indonesia, tidak bakalan mau dia mengekspor benih sapi unggulnya ke Indonesia.

Indonesia hanya memperoleh ‘produk’ jadi berupa sapi siap potong, yg kalau diambil spermanya utk dikembangkan di Indonesia tidak akan pernah bisa menandingi sapi induknya di Australia.

Jepang memiliki hak paten pengembangan tanaman padi di basement. Kenapa mereka bersusah payah menanam padi di basement apartment/gedung? Karena Jepang punya trauma perang nuklir, saat nanti ada perang nuklir dia sudah siap dengan tehnologinya. Kalau Indonesia berminat mengembangkan hal yang sama ya mereka harus beli hak intelektual itu.

Contoh lain agak menyimpang, virus flu burung. Indonesia sebagai negara tropis merupakan tempat berkembang biaknya virus flu burung. Tetapi kenapa produsen virus flu burung di produksinya di Amerika Serikat? Ada dugaan salah seorang pejabat kemenkes yg sekarang sudah almarhum yang memuluskan hasil penelitian mereka di Indonesia.

Indonesia kalau butuh? Ya harus beli.

Buah buahan asal Cina sudah lama masuk dan mendominasi pasar buah impor di Indonesia. Harga yang murah menjadi penyebab utamanya. Jeruk dari Papua walaupun berkualitas, ketika dikirim ke Jakarta harga satuannya menjadi lebih mahal dibandingkan jeruk dari Cina.

Kalau benih cabai impor Cina yang ditenggarai mengandung bakteri berbahaya apa dampaknya? Yang jelas kalau bakteri tadi bisa berrkembang dan merusak tanaman pangan lain di Indonesia, krisis pangan bisa terjadi di Indonesia. Akhirnya kita akan tergantung pada impor pangan lagi. Siapa yang diuntungkan?

Saya hanya mengingatkan perang masa kini bukan hanya melibatkan militer, tetapi penguasaan sumber daya alam, sumber bahan pangan, sumber air, juga sumber daya manusia. Hal ini merupakan asset yang akan ‘diperebutkan’ antar pihak pihak yang mempunyai kepentingan.

Berhati hatilah bangsaku Indonesia..!!

Oleh: Juli Wibowo

About Abu Fira Smart