Tahun Baru, Apanya yang Baru?

Thayyibah::

Tahun Baru, Apanya yang Baru?

Dar der dor..suara petasan malam baruan.
Seolah modern, merasa penuh kemajuan.
Padahal hidup cekak jauh dari kecukupan.

Dar der dor..suara petasan malam baruan.
Setan terdiam, tugasnya kini tergantikan.
Oleh manusia yang tak berperasaan.

Teooeeet….teooeet… terompet malam baruan.
Seolah keren, merasa penuh kesuksesan.
Padahal hidup sulit jauh dari ketenangan.

Teooeeet….teooeet… terompet malam baruan.
Iblis bahagia, tugasnya kini terwakilkan.
Oleh manusia yang hobinya ikut-ikutan.

Malam tahun baru, apanya yang baru kawan?
Hidup makin susah dijajah China berkelanjutan.
Komunisme bangkit siap-siap hadapi pembantaian.

Malam tahun baru, apanya yang baru kawan?
Hukum diperjualbelikan, aparat tergadaikan.
Asset negara dilelang, martabat bangsa direndahkan.

Coba tengok raut wajah muram kurang hiburan.
Pengeluaran banyak, minim pemasukan.
Cemberut, dilanda banyak kesusahan.

Coba dengarkan rintih anak-anak yang kelojotan.
Susu mahal, tak ada lagi uang jajan.
Hidup rumit jauh dari harapan.

Kawan, sadarlah sejenak.
Generasi muda dirusak, generasi tua diperbudak.
Revolusi mental membuat rakyat jinak.

Kawan, basuh wajahmu nan lusuh.
Perhatikan, Indonesia dikangkangi musuh.
Hanya satu boneka, Indonesia lusuh.

Cepatlah sadar, jangan tiru kecebong lapar.
Tak peduli agama dan negara dibikin onar.
Jika bukan kita, Indonesia segera bubar.

Oleh:Nandang Burhanudin