thayyibah.com :: Wacana pencaplokan wilayah Tepi Barat yang dilontarkan oleh Perdana Menteri Isreal Benyamin Netanyahu mendapat respons keras dari dunia internasional. Sejumlah negara mengecam wacana tersebut, salah satunya Kerajaan Inggris.
Menteri Urusan Timur Tengah Inggris, Mark Field menegaskan, pemerintahan negara juga menolak program penambahan permukiman Yahudi di wilayah Tepi Barat.
“Inggris mengecam keras rencana yang diumumkan Israel pada 5 April lalu, serta tender penambahan permukiman baru di Tepi Barat,” kata Field seperti dikutip dari kantor berita Anadolu, Senin (08/04/2019).
Terkait pembangunan ribuan permukiman di Tepi Barat, Field juga menetang keras rencana tersebut. “Permukiman itu ilegal menurut hukum internasional, dan tentunya merusak kelayakan fisik solusi dua negara,” tegasnya.
Field juga menuding langkah yang diambil Netanyahu menjelang Pemilu Israel sangat kontraproduktif. Ia mendesak semua pihak untuk komitmen pada upaya untk mengurangi ketegangan di wilayah Palestina.
Sebelumnya, PM Benyamin Netanyahu menyebut akan mencaplok wilayah Tepi Barat jika kembali terpilih dalam pemilihan umum 9 April mendatang. (thayyibah.com)