Thayyibah
thayyibah.com :: Rezim Israel secara resmi membuka kedutaan besarnya di Rwanda. Langkah tersebut menandai misi diplomatik ke-11 Israel di benua Afrika sejauh ini.
Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan Direktur Jenderal Kementerian Luar Negeri Yuval Rotem telah meresmikan kedutaan Israel di Kigali sebagai simbol kembalinya Israel ke Afrika.
“Langkah ini mencerminkan tekad Israel untuk kembali ke Afrika, yang diungkapkan tiga tahun lalu oleh Perdana Menteri Benyamin Netanyahu, setelah kunjungannya ke benua itu dalam empat kesempatan terpisah untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Chad dan Guinea,” jelas kementerian, seperti dikutip dari kantor berita Anadolu, Rabu (03/04/2019).
Israel juga menunjuk Diplomat Ron Adam untuk menjabat sebagai Dubes mereka di Rwanda. Ron, disebutnya sebagai diplomat veteran dengan pengetahuan yang mumpuni.
Keberadaan kedutaan besar mencerminkan kuatnya hubungan antara Rwanda dan Israel. Keduanya memungkinkan untuk memperluas kerja sama di banyak bidang, seperti pendidikan, pemberdayaan perempuan, ilmu pengetahuan dan teknologi, inovasi dan pertanian.
Menurut kementerian, maskapai penerbangan nasional Rwanda diperkirakan akan mulai membuka layanan penerbangan langsung ke Israel dalam beberapa bulan mendatang.
Selain Rwanda, Israel memiliki misi diplomatik di 10 dari 54 negara Afrika, yaitu Mesir, Senegal, Angola, Ghana, Pantai Gading, Ethiopia, Nigeria, Afrika Selatan, Kenya, dan Kamerun. (thayyibah.com)
