Breaking News

Kata-Kata Mutiara Islami tentang Kehidupan

Namun, sudahkah Abi dan Ummi merujuk tentang kebenaran dari apa yang Abi dan Ummi dengar dan teladani tersebut? Sebenarnya, ada banyak kata-kata mutiara islami tentang kehidupan yang datangnya dari orang terdahulu, orang yang diberikan keistemewaan oleh Allah, orang yang dihadirkan ke bumi dengan tujuan kebaikan, dan orang yang lebih pantas untuk menjadi suri teladan kita karena setiap kata-katanya sudah terbukti dan diimbangi dengan praktik nyata. Siapakah mereka?

Mereka adalah Rasulullah saw. dan para sahabatnya. Mereka adalah orang-orang yang berada di jajaran nomor 1 yang pengaruhnya masih sangat terasa sampai sekarang. Selain itu, mereka adalah orang-orang yang kata-katanya masih berlaku sampai saat ini. Yuk, simak kata-kata mutiara islami tentang kehidupan berikut yang datangnya langsung dari lisan Rasulullah saw. ataupun para sahabatnya.

Muhammad SAW
Kata-kata mutiara islami: Kaligrafi Muhammad saw.

Muhammad saw.

  • “Tiga sifat manusia yang merusak: kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti, serta sifat mengagumi diri sendiri yang berlebihan.”
  • “Pahlawan bukanlah orang yang berani meletakkan pedangnya ke pundak lawan, melainkan pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya di kala ia marah.”
  • “Jauhilah dengki karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar.”
  • “Keluhuran budi pekerti seseorang akan terlihat pada ucapan dan tindakan orang itu sendiri.”
  • “Orang yang berjiwa besar adalah orang yang teguh dengan pendiriannya, tidak memaksakan kehendaknya serta tidak keras kepala.”
  • “Sifat orang yang berlilmu tinggi adalah merendahkan hati kepada manusia dan takut kepada Tuhan-nya.”

 

Ali RA
Kata-kata mutiara islami: Ali bin Abi Thalib.

Khalifah Ali bin Abi Talib

  • “Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu menjaga engkau dan engkau menjaga harta. Ilmu itu penghukum (hakim) dan harta terhukum. Harta itu kurang apabila dibelanjakan, tetapi ilmu bertambah bila dibelanjakan.”
  • “Orang yang terlalu memikirkan akibat dari sesuatu keputusan atau tindakan, sampai apabila-apabila pun dia tidak akan menjadi orang yang berani.”
  • “Nilai seseorang sesuai dengan kadar tekadnya, ketulusannya sesuai dengan kadar kemanusiaannya, keberaniannya sesuai dengan kadar penolakannya terhadap perbuatan jahat, dan kesucian hati nuraninya sesuai dengan kadar kepekaannya terhadap kehormatan dirinya.”
  • “Ketahuilah bahwa sabar jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang, keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, seluruh permasalahan akan rusak.”
  • “Selemah-lemah manusia ialah orang yang tak mau mencari sahabat dan orang yang lebih lemah dari itu ialah orang yang menyia-siakan sahabat yang telah dicari.”

 

Umar Ibn Khattab RA
Kata-kata mutiara islami: Umar bin Khattab.

Khalifah Umar bin Khatab

  • “Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku.”
  • “Raihlah ilmu dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk tenang dan sabar.”
  • “Orang yang banyak tertawa itu kurang wibawanya. Orang yang suka menghina orang lain, dia juga akan dihina. Orang yang mencintai akhirat, dunia pasti menyertainya.”
  • “Barangsiapa menjaga kehormatan orang lain, pasti kehormatan dirinya akan terjaga.”

 

Abu bakr RA
Kata-kata mutiara islami: Abu Bakar As-Siddiq.

Abu Bakar

  • “Semoga aku menjadi pohon yang ditebang, kemudian digunakan.”
  • “Dia berkata kepada para sahabat, ‘Sesungguhnya aku telah mengatur urusan kamu, tetapi aku bukanlah orang yang paling baik di kalangan kamu. Oleh karena itu, berilah pertolongan kepadaku. Jika aku bertindak lurus, ikutilah aku. Namun, jika aku menyeleweng, betulkan aku!”

 

Abi dan Ummi, kata-kata mutiara islami tentang kehidupan di atas bisa kita jadikan teladan dalam bertindak, berucap, dan berperilaku. Suatu prestasi dan kebanggan tersendiri bagi diri kita jika kita bisa berusaha meneladani hal yang Rasulullah saw. dan para sahabat lakukan.

Sumber: abiummi.com

About A Halia