thayyibah.com :: Batuk merupakan keluhan yang sering terjadi, baik pada anak maupun orang dewasa. Meski kerap dianggap sepele, batuk yang terjadi terus-menerus bisa bikin tubuh penderitanya lebih kurus.

Perlu Anda tahu, batuk dibagi menjadi 2 jenis – yaitu batuk akut dan batuk kronis. Batuk akut terjadi kurang dari 8 minggu, sedangkan batuk kronis terjadi lebih dari 8 minggu.

Seperti yang disebutkan, batuk memang dapat menyebabkan penurunan berat badan pada penderitanya. Beberapa alasan yang mendasari hal ini, di antaranya:

1. Batuk dapat menganggu kualitas tidur

Batuk membuat Anda terjaga di malam hari, sehingga kualitas tidur pun akan menurun. Hal ini akan membuat tubuh Anda tidak fit, sehingga dapat menyebabkan tubuh mudah lelah.

Kemudian, kelelahan akibat kurang tidur akan menganggu laju metabolisme tubuh. Jika Anda mengalami hal ini, nafsu makan pun berkurang. Akibatnya bisa terjadi penurunan berat badan di kemudian hari.

2. Batuk membuat refleks muntah meningkat

Batuk dalam waktu lama akan membuat refleks muntah Anda meningkat. Makanan yang dikonsumsi belum sempat diserap oleh tubuh saat dimuntahkan. Maka itu, tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi cadangan. Inilah alasan yang membuat para penderita TB paru akan mengalami penurunan berat badan secara tiba-tiba.

3. Batuk membakar banyak kalori

Batuk selama lebih 8 minggu dan terjadi secara terus-menerus dapat membakar sebanyak 3 kalori per batuk, tergantung dari berat dan tinggi badan penderita. Jadi bisa dibayangkan apa yang terjadi pada tubuh Anda  jika batuk terjadi lebih dari 8 minggu.

Batuk memang bisa bikin tubuh lebih kurus. Tapi jangan coba-coba melakukannya dengan sengaja untuk menurunkan berat badan, ya! Yang perlu Anda perhatikan, jika batuk tak kunjung sembuh, segera cek ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber: klikdokter