thayyibah.com :: PALESTINA – Kementerian Pendidikan dan Perguruan Tinggi Palestina dikabarkan telah mengecam tindakan Israel terhadap sekolah-sekolah Palestina pada Senin (17/10/2016). Saat ini militer Israel gencar membobol sekolah menengah untuk anak yatim Palestina di wilayah Yerusalem.
Pejabat kementerian mengatakan bahwa serangan Israel terus meningkat terhadap sekolah-sekolah sehingga menggangu proses belajar mengajar di di Yerusalem dan wilayah Palestina lainnya yang diduduki Israel, PIC melaporkan.
Pejabat itu juga melawan upaya interogasi dan penahanan Direktur Dinas Pendidikan Yerusalem, bersama dengan penculikan beberapa anak sekolah Palestina.
Kementerian meminta semua organisasi HAM dan berbagai media untuk ikut campur tangan dan bekerja secara penuh untuk mencegah serangan Israel tersebut.
Serangan Israel ini merupakan pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional dan hak warga Palestina untuk mendapat pendidikan.
Sepuluh murid Palestina dari sekolah panti asuhan di Pendudukan Yerusalem ditahan oleh tentara Israel setelah mereka dituduh melemparkan batu dan botol kosong terhadap tentara Israel.
Polisi Israel mengatakan sepuluh tawanan ini adalah anak di bawah umur yang telah terlibat dalam serangan batu terhadap tentara Israel dekat Masjid al-Aqsha.
Selain menangkap anak-anak, tentara Israel juga menangkap kepala sekolah Muhammad al-Atrash untuk diinterogasi.
Insiden ini merupakan serangan Israel untuk keempat kalinya dalam sepekan terakhir.
Sumber: Loveislam