1. Dapat mengurangi rasa insecure yang berlebihan
Sebagian pengguna merasa media sosial sudah menjadi wadah bagi mereka untuk berbagi aktivitas dengan bebas. Tetapi, hal ini bisa menjadi mimpi buruk bagi mereka yang mengikuti pengguna media sosial yang aktif lainnya. Bahwa setiap postingan mereka dapat menimbulkan rasa tidak aman atau tidak percaya diri. Selalu merasa kurang, padahal mereka sudah terlihat cukup dengan apa yang mereka miliki.
Jika kamu sudah mulai masuk ditahap ini, coba kurangi pemakaian media sosial dulu deh. Kesehatanmu lebih penting lho daripada sebuah postingan yang membuat kamu menjadi insecure. Percaya atau tidak, dengan mengurangi penggunaan media sosial, kamu tidak lagi terlalu terpancing dari rasa tidak aman dan menjadi jauh lebih baik lagi.
2. Mencegah datangnya penyakit hati akibat media sosial
Tidak hanya insecure, terkadang pengguna juga dapat merasa iri dan dengki dengan segala postingan dari pengguna yang mereka ikuti. Semakin sering mereka melihat postingannya, semakin bertambah pula rasa itu datang. Hal ini benar-benar dapat memicu penyakit hati dengan cepat dan itu sangat berbahaya bagi mental atau jiwa kita. Untuk mengurangi kejadian seperti ini, deactivate akun media sosial menjadi jalan keluar terbaik. Rasa iri dan dengkimu perlahan-lahan akan berkurang dan dapat mulai menerima keadaan.
3. Bisa lebih hemat buat kamu yang suka belanja online
Selain update mengenai aktivitas keseharian, media sosial juga dapat digunakan sebagai tempat berbisnis. Banyak pengguna media sosial yang membuka lapak di sini untuk meraih keuntungan dan tentunya ini hal yang sangat baik. Tetapi, di samping itu, dengan banyaknya muncul akun belanja online malah dapat memicu kehidupan yang boros.
Untuk mengurangi hal seperti ini, tidak ada salahnya mencoba untuk diet media sosial untuk sementara waktu. Kita dapat melakukannya seperti unfollow akun belanja online untuk mengurangi godaan untuk membelinya. Jadi, kita bisa hidup lebih hemat lagi.
4. Menjadi pribadi yang lebih ekspresif dari sebelumnya
Saat ini, tidak heran jika banyak orang di zaman sekarang disebut sebagai generasi menunduk. Bagaimana tidak? Hampir setiap waktu mereka menunduk untuk mengecek update-an media sosial mereka di handphone. Akibat dari kejadian ini, mereka bahkan dapat menghiraukan orang yang berada di sebelahnya. Secara tidak langsung, efek penggunaan media sosial yang berlebihan sangat berpengaruh besar bagi diri mereka, terutama pada jiwa sosialnya.
Nah, untuk mengurangi hal seperti ini, gak ada salahnya untuk menaruh handphone untuk sementara waktu saat berkumpul dengan teman-teman. Kita dapat berbincang dan bersenda gurau tanpa dipengaruhi oleh media sosial. Selain itu, kita juga bisa menjadi pribadi yang lebih ekspresif dan peduli dengan lingkungan sekitar.
5. Kamu bisa lebih bebas berkreasi dengan aktivitasmu
Berbagi aktifivas di media sosial memang menyenangkan, tetapi bagaimana jika postinganmu selalu di kritik oleh followers mu? Pasti kesal banget dan gak ada semangat lagi untuk posting aktivitas di media sosial. Sayangnya, hal ini sering terjadi di zaman sekarang. Akibatnya, mental kita menjadi terganggu akibat komentar negatif yang kita dapatkan dari mereka.
Nah, sekarang waktunya untuk taruh handphonemu dan istirahat dari dunia media sosial demi kesehatan mentalmu. Dengan cara ini, kamu bisa lebih bebas berkreasi dan melakukan apa saja yang kamu mau tanpa dipengaruhi komentar negatif dari media sosial.
Jadi, banyak manfaat positif yang akan kamu dapatkan saat kamu mencoba untuk tidak terlalu aktif bermain media sosial. Lalu, bagaimana denganmu? Mau kah kamu memulainya?
Oleh : Gwenda Hasnaa Sarri
Sumber: idntimes.com