thayyibah.com :: Inilah salah satu strategi favorit dan andalan mereka, yaitu dengan mempertanyakan dan mendangkalkan akidah muslimin dengan statement “semua agama itu sama, karena mengajarkan kebaikan”.
Hati-hati ya gaes…
Kalau menurutmu semua agama sama, lalu apa yang membuatmu memilih tetap dalam Islam?
Setiap pilihan yang telah kita pilih, haruslah disertai alasan yang kuat dan mendasar.
Kita memilih Islam karena kita yakin bahwa Islam adalah agama yang benar. Karena apa?
Karena segala hal. Islam mengatur segala aspek kehidupan. Islam mengajarkan kebaikan. Mungkin kalau dari segi ini saja, kita ambigu dan bingung membedakan agama Islam dengan agama yang lain.
Pertama yang membuat kita yakin, dari segi ketuhanan. Kita yakin Allah itu adalah tuhan, karena Dia berbeda dengan makhluk-Nya. Kalau tuhan kita adalah sebuah makhluk, benda, apalagi manusia, bagaimana mungkin ia menciptakan kita yang juga manusia? Bagaimana mungkin bisa mengendalikan semesta jika berwujud sama seperti makhluknya?
Yang kedua, Karena hanya Islam yang dapat menjawab teka-teki hidup ini. Dimana kita temukan jawabannya dalam pedoman seluruh Ummat manusia hingga akhir zaman. Pedoman ini bukan buatan manusia, tapi merupakan firman Allah yang disampaikan oleh Rasul-Nya. Ialah Al-Qur’an. Termaktub segala aspek kehidupan. Dan syariatnya memang terbukti, merupakan peraturan terbaik di muka bumi. Kamu yang menerapkan syariatnya pasti tau bagaimana nikmatnya hidup dalam aturan Islam. Betapa terjaganya diri meski Islam baru diterapkan pada diri sendiri.
Kamu yang penasaran? #YukNgaji biar nggak kelamaan terserang #GhazwulFikri ?
Oh ya dear.. Kalau kita mengimani Tuhan kita adalah Allah.. Maka kita harus percaya 100%. Dan setiap muslim harus percaya bahwa agama Islam adalah BENAR. Selain Islam? Yaa tidak benar. Lah kan Tuhannya aja beda?
Jangan bingung ketika ditanya seperti pertanyaan diatas ya, itu salah satu pertanyaan #GhazwulFikri yang siap mengobrak abrik pikiran kita dengan kata-kata penuh logika buatan manusia.