Lalu Mohammad Zohri menjadi juara di 100 meter Dunia U-20
Gemilang dan mengejutkan agaknya menjadi kalimat yang tepat untuk menggambarkan kiprah Lalu Mohammad Zohri di tahun 2018. Sebagai sprinter bau kencur yang masih awam terdengar namanya, dirinya amatlah menakjubkan. Bahkan prestasinya menjadi jawara di nomor lari 100 meter putra di ajang Dunia Atletik U-20 menjadi yang terbaik selama 32 tahun keikutsertaan Indonesia di ajang tersebut. Saat itu Zohri menjadi pemenang setelah mencatatkan waktu tercepat dengan 10.18 detik.
Spiderwowan asal Indonesia menjadi terbaik di ajang panjat tebing dunia
Capaian manis atlet Indonesia di tahun 2018 juga datang dari arena panjat tebing. Lewat Spiderwowan bernama Aries Susanti, bendera Merah Putih berkibar di ajang IFSC World Cup 2018. Kejuaraan dunia termasyur untuk cabang olahraga satu ini. Ketika dara asal Grobokan Jawa Tengah ini menjadi terbaik di kelasspeed world recond. Dilansir Boombastis dari Kompas.com, Aries mencatat waktu 7,51 detik mengalahkan lawannya yang hanya bisa mencatatkan waktu 9,01 detik saja. Berkat penampilan hebat tersebut Indonesia sempat menduduki peringkat satu dunia panjat tebing menggeser Rusia.
Cabor Wushu munculkan Jevon Lionel Koeswoyo sebagai juara dunia
Prestasi hebat lain pada tahun 2018 juga dicatatkan oleh atlet wushu bernama Jevon Lionel Koeswoyo. Bertanding di nomor Taijijin B, pemuda asal Surabaya ini sukses menjadi yang terbaik di kejuaraan World Junior Wushu Championship di Brasil pada bulan Juli lalu. Selain di kelas tersebut Jevon juga menorehkan peringkat baik yakni menjadi nomor dua di nomor Tajiquan. Melansir laman Beritajatim.com, putra pertama dari tiga bersaudara itu ternyata juga berhasil menjuarai turnamen Wushu Nasional di Kejuaraan Wushu Junior & Senior di jogja, tiga April lalu.
Eko Yuli bawa Merah Putih berkibar di kejuaraan dunia
Melanjutkan kisah gemilang nama-nama tadi, lifter Eko Yuli Irawan juga mencatatkan prestasi bagus di tahun 2018 ini. Selain menjadi terbaik di Asian Games 2018, pria 29 tahun bulan lalu juga menjadi yang terbaik di Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Turkmenistan. Dilansir dari Detik.com, di partai pamungkas Eko sukses menang atas dua atlet angkat besi asal ChinaLi Fabin dan Quin Fulin. Angkatan yang mencapai angka 317 kg pada waktu itu juga membuatnya menorehkan rekor dunia baru di cabang olahraga tersebut. Selain itu juga memecahkan rekor sebelumnya yang berada di angkatan 313 Kg.
Jonatan Christie menjadi terbaik di Asian Games 2018
Selain beberapa atlet tadi jagad bulutangkis Indonesia juga menorehkan prestasi gemilang di tahun ini. Seperti salah satunya adalah Jonathan Cristie yang sukses meraih emas di nomor tunggal Putra Asian Games 2018. Ketika itu Jojo di partai puncak berhasil menaklukkan wakil Taiwan Chou Tien Chen 21-18, 20-22, dan 21-15. Hasil baik ini juga menjadi pengobat setelah kegagalan tim Indonesia di nomor beregu ajang tersebut. Sumbangan emas Jojo kala itu menjadi yang ke 23 untuk negara ini di Asian Games 2018.
Kalau kalian berpikir hanya itu atlet Indonesia yang mampu berprestasi di tahun 2018, tentu hal tersebut adalah hal yang salah. Mereka hanya sebagian kecil saja dari olahragawan-olahragawan tanah air mampu berbicara banyak di tahun ini. Terlepas dari hal itu, agaknya label luar biasa bukan sesuatu yang berlebihan jika disematkan untuk patriot bangsa tersebut.
Artikel: Boombastis.com