Thayyibah
Thayyibah.com:
“Ambil mobil Fortuner saya plat BD 99 MZ. Demi Allah saya ridho dunia akhirat,” tulis akun Facebook bernama Uskub Muzamil yang diunggah padanya, Jumat, 2 Juni 2017.
Muzamil, demikian nama asli pemilik akun ini Minggu, 4 Juni 2017. Ini setelah unggahan Muzamil menjadi perbincangan di jejaring sosial.
Ini berkaitan dengan rencananya yang bersiap menghibahkan satu unit mobil Fortuner kepada siapa pun yang bisa membuktikan bahwa percakapan berkonten pornografi yang membelit imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dengan seorang perempuan bernama Firza Husein adalah asli.
“Bagi mereka mereka yang selama ini getol menuduh Habib Rizieq telah berbuat mesum, saya tantang anda untuk membuktikannya. Saya tantang anda untuk memastikan bahwa percakapan antara HABIB RIZIEQ dengan FIRZA HUSIN itu ASLI bukan REKAYASA,” demikian tulis Muzamil di laman Facebooknya.
Muzamil memastikan bahwa unggahan itu memang benar-benar akan dilakukannya. Ia mengakui bahwa kendaraan itu memang miliknya pribadi.
“Ya betul (tantangan Fortuner). Itu mobil pribadi saya,” kata Muzamil lewat sambungan telepon.
Untuk motivasi, pria yang populer dikenal sebagai Uskub atau Ustaz Dalam Kubur dan lebih suka menyebut dirinya sebagai petani ini mengakui bahwa itu murni bentuk kegeramannya kepada mereka yang kerap berdebat di media sosial.
“Tujuan saya ingin agar sejauh mana yang memberikan fitnah berani bertanggung jawab,” kata Muzamil.
Mengutip dari unggahan Muzamil yang hingga Minggu, 4 Juni 2017, telah mendapat respons lebih dari 1,5 ribu akun dan dibagikan lebih dari 685 kali itu, Muzamil memang lantang menulis bahwa Fortuner itu akan diberikannya kepada siapa pun.
Khususnya yang bisa membuktikan bahwa percakapan antara Rizieq Shihab dan Firza Husein adalah asli. Termasuk juga kepada mereka yang mengkalim memiliki video rekaman mesum antara imam besar FPI tersebut.
“Jika anda dapat meyakinkan saya bahwa tuduhan itu benar, maka silahkan AMBIL MOBIL FORTUNER SAYA PLAT BD 99 MZ . DEMI ALLAH SAYA RIDHO DUNIA AKHIRAT. Jika anda tidak berani menjawab tantangan saya, lebih baik anda diam tidak usah berkomentar.”
Sejauh ini, Muzamil enggan berkomentar jauh perihal tantangan yang diunggahnya di laman Facebook tersebut. Ia hanya memastikan bahwa unggahan itu benar adanya dan memang diperuntukkan untuk publik.
“Saya pingin tau mereka yg berkoar koar di media mengfitnah HRS dan meng iyaakan tukang fitnah mampu mempertanggung jawabkan enggak dengan fitnahnya,dan sampai saat ini belum ada kelihatan menerima tantangan ini….saya masih menunggu……….” tulis Muzamil
