thayyibah.com :: Seluruh lembaga penggelar quick count Pilkada DKI Jakarta satu suara dalam hasil penghitungannya: Jakarta akan dipimpin oleh Gubernur baru!
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ketiga kanan) bersama Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman (kedua kanan), Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kanan), Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (ketiga kiri) dan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut Tiga Anies Baswedan (kedua kiri) dan Sandiaga Uno (kiri) mengangkat tangan bersama usai memberikan keterangan kepada wartawan mengenai hasil hitung cepat (quick count) di Kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta, Rabu (19/4/2017). Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor Urut Tiga tersebut unggul dalam hitung cepat (quick count) Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ya, mantan Mendikbud Anies Baswedan akan segera berduet dengan pengusaha Sandiaga Uno untuk memimpin DKI Jakarta dalam lima tahun ke depan.
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut Tiga Anies Baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno (kiri) berpelukan usai memberikan keterangan kepada wartawan mengenai hasil hitung cepat (quick count) di Kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta, Rabu (19/4/2017). Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor Urut Tiga tersebut unggul dalam hitung cepat (quick count) Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sementara di tempat lain petahana Basuki Tjahaja Purnama bersama deputinya Djarot Saiful Hidayat telah secara jantan melempar handuk seraya mengucapkan selamat atas kemenangan rivalnya Anies-Sandi.
Pasangan calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat bersama partai pendukung serta relawan memberikan keterangan pers di Jakarta, Rabu (19/4/2017). Ahok dan Djarot mengucapkan selamat atas keunggulan pasangan Anies-Sandi pada penghitungan cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Seperti yang dilansir hitung cepat Litbang Kompas,Koh Ahok harus mengakui hanya mampu mengumpulkan 42% suara saat melawan DP rumah 0%-nya Anies-Sandi yang sukses menggondol 58% suara rakyat Jakarta.
Ratusan penguna motor sebagai pendukung pasangan Anies-Sandi berkonvoi melintasi kawasan Bundaran HI, Jakarta, Rabu (19/4/2017). Konvoi itu dilakukan untuk merayakan kemenangan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta versi hitung cepat berbagai lembaga survey. (Warta Kota/Henry Lopulalan)
Tak seperti mendung kelabu pilpres 2014, hasil Pilgub Jakarta mampu membuat atmosfir Kertanegara semerbak dengan keceriaan. Begitu pula sang pemilik, Prabowo Subianto, menebar senyum dan canda tawa saat menanggapi kemenangan Anies-Sandi bersama para koleganya.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri) bersama Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman (kedua kanan), Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kanan), Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (ketiga kanan) memberikan keterangan kepada wartawan mengenai hasil hitung cepat (quick count) di Kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta, Rabu (19/4/2017). Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor Urut Tiga tersebut unggul dalam hitung cepat (quick count) Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Di luar semua euforia kemenangan sensasional Anies-Sandi, rakyat Jakarta sih gakpengen macem-macem. Cuma berharap janji DP rumah 0% dan janji-janji muluk lainnya mampu diwujudkan Anies-Sandi.