thayyibah.com :: “Jangan pernah kamu meremehkan kebaikan, meski dengan menyambut saudaramu dengan wajah berseri.” (HR Muslim). “Boleh jadi saat engkau tidur terlelap, pintu-pintu langit sedang diketuk oleh puluhan do’a kebaikan untukmu.. dari seorang fakir yang telah engkau tolong,
atau dari orang kelaparan yang telah engkau beri makan,
atau dari seorang yang sedih yang telah engkau bahagiakan,
atau dari seseorang yang telah engkau berikan senyuman,
atau dari seseorang yang dihimpit kesulitan dan telah engkau lapangkan.. Maka, janganlah engkau sekali-kali meremehkan sebuah kebaikan.”
(Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitab Miftah Daaris Sa’aadah)
Kita tak pernah tahu mana di antara kebaikan kita yang dipandang istimewa oleh Allah SWT. Perbuatan yang menurut kita remeh boleh jadi begitu besar di mata Allah. Perbuatan yang kita anggap hebat boleh jadi justru tidak berharga menurut Allah. Dan kita pun tidak pernah tahu kebaikan mana yang kelak mungkin menyelamatkan kita diakhirat nanti…karena Allah Sebaik baiknya Penilai.
Begitu naifnya jika kita hanya fokus pada perbuatan baik yang besar namun mengesampingkan atau bahkan meremehkan hal hal baik yang kecil…
Kita mungkin pernah merasa bahwa yang menyumbang banyak materi itulah contoh hal yang besar dan istimewa, Padahal bisa saja saat kita tersenyum ramah pada orang lain, menyingkirkan duri atau beling dijalan agar tidak melukai orang, memungut sampah ditempat umum dan membuangnya ke tempat sampah, menghibur orang yang tengah bersedih bisa saja menjadi hal istimewa yang mampu menjadi penolong kelak diakhirat.
Yuk fastabiqul khairat…
Mulai dari hal kecil yang bisa kita lakukan. ☺