Breaking News
Ilustrasi orang yang shalat

Kapan Mulai Mengangkat Jari Telunjuk Kanan Ketika Membaca Tasyahud?

Ilustrasi orang yang shalat
Ilustrasi orang yang shalat

thayyibah.com :: Kapankah Pertama Kali Mulai Mengangkat Jari Telunjuk Kanan Ketika Membaca Tasyahud ?

Dari Amir bin Abdillah bin az-Zubair dari ayahnya, ia berkata bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila duduk dalam shalat (tasyahud), beliau menjadikan telapak kakinya yang kiri di antara paha dan betisnya dan juga menghamparkan telapak kakinya yang kanan serta meletakkan tangannya yang kiri di atas lututnya yang kiri dan meletakkan tangannya yang kanan di atas pahanya yang kanan dan beliau (lalu) berisyarat dengan jari telunjuknya” (HR.Muslim 579, Abu Dawud 989, an-Nasaa’i 1270, Ahmad IV/3, Ibnu Khuzaimah 718, Ibnu Hibban 1934 dan al-Baihaqi II/132).

Dari Abdullah bin Umar ia berkata : Bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila duduk dalam shalat (tasyahud), beliau meletakkan kedua (telapak) tangannya di atas kedua lututnya dan beliau mengangkat jari (telunjuknya) yang kanan, maka beliaupun berdoa (bersamaan) dengan itu dan (telapak) tangannya yang kiri terhampar di atas lututnya yang kiri” (HR.Muslim 580, Abu Dawud 987, at-Tirmidzi 294, an-Nasaa’i 1268, Ibnu Majah 913, Malik I/88, Ibnu Khuzaimah 717, Ibnu Hibban 1159, al-Baihaqi II/30 dan ad-Darimi I/224/1339).

“Menurut zhahirnya hadits tersebut, bahwa mengangkat jari itu dari mulai PERTAMA KALI duduk (tasyahud)” (lihat Tuhfatul Ahwadzi Syarah Sunan at-Tirmidzi II/183) .

Inilah dalil dari sunnah, sedangkan cara yang lainnya hanyalah pendapat yang tidak berdasarkan dalil.

Dan disunnahkan menggerakkan jari itu ke atas dan ke bawah berdasarkan hadits dari Waa’il bin Hujr, ia berkata :

“…..kemudian beliau (Nabi) duduk iftirosy di atas paha kirinya dan menjadikan tangannya yang kiri di atas paha dan lututnya yang kiri pula dan meletakkan ujung siku tangan kanannya di atas pahanya yang kanan dan beliau pun membuat lingkaran (dengan jari tengah dan ibu jarinya) dan beliau mengangkat jari (telunjuknya), maka aku pun melihat beliau menggerak-gerakkannya sambil berdo’a dengannya, kemudian aku datang setelah itu ketika cuaca dingin, maka aku melihat para sahabat yang tangan mereka bergerak dari bawah pakaian mereka” HR. Ahmad IV/318, Bukhari dalam Qurrotul ‘Ainain bi Rof’il Yadain fish Sholah no.30, Abu Dawud 727, an-Nasaa’i 888 dan 1268, Ibnu Hibban 485 dan 1860, Ibnu Khuzaimah 480 dan 714, Ad-Darimi 1357, Al-Baihaqi 2787 dan ath-Thabrani dalam Al-Mu’jamul Kabiir XXII/35 no.82, hadits dishohihkan di Majmu’ Syarhil Muhadzdzab III/454 oleh Imam an-Nawawi, Zaadul Ma’aad I/239 oleh Imam Ibnu Qayyim, Irwaa-ul Ghaliil II/68-69 no.352 oleh Imam Al-Albani dll. (put/thayyibah)

Oleh : Ustadz Najmi Umar Bakkar

About Lurita

Online Drugstore,cialis next day shipping,Free shipping,order cialis black,Discount 10%, dutas buy online