Thayyibah
thayyibah.com :: Jakarta. Mujahid A. Latif Kuasa Hukum Fahri Hamzah menuding Zaenudin Paru, kuasa hukum PKS memelintir fakta dengan menuduh Fahri tidak konsisten dengan tuntutannya. Tudingan Zaenudin Paru tersebut ingin membelokan seolah-olah Fahri menggugat PKS serta menimbulkan kebencian kader terhadap Fahri.
“Pernyataaan Zainudin Paru yang menyatakan Fahri hamzah tidak konsisten dan melakukan kebohongan publik tidak memiliki dasar pijakan dan bisa dinilai sebagai pernyataan provokatif untuk memunculkan kebencian orang khususnya kader PKS terhadap Fahri Hamzah. Zainuddin Paru juga ingin membelokkan seolah-olah FH sedang berhadapan dengan partai. Pernyataan seperti ini jelas memplintir fakta,” ujar Mujahid seperti dimuat tribunnews.com
Mujahid menyarankan agar Zaenudin Paru menjaga nama baik partai agar tidak muncul kebencian masyarakat terhadap PKS
”Oleh sebab itu kami mengharapkan Zainuddin Paru tetap bisa menjaga nama baik PKS, partai yang ikut didirikan oleh Fahri Hamzah. Pernyataan Zainuddin semakin membuat masyarakat sinis kepada PKS dan membuat posisi kader di bawah dalam posisi sulit dan terjepit,” katanya
Menurut Mujahid tuduhan Zaenudin tersebut mencerminkan kegagalannya dalam memahami substansi replik yang disampaikan oleh Tim Kuasa Hukum Fahri Hamzah dalam lanjutan sidang di PN Jaksel, 6 Juni.
Sejak awal awal gugatan, Fahri konsisten bahwa yang digugat adalah tindakan, putusan yang dilakukan para tergugat yang telah menggunakan partai sebagai tameng untuk memecatnya. Padahal sejatinya, para oknum elite PKS yang digugat Fahri yang patut diduga menyalahgunakan kekuasaan.
“Karena itulah mereka harus bertanggungjawab atas tindakannya secara hukum dan dalam konteks itulah gugatan ini harus dipahami,” ulas Mujahid di beritasatu.com
Seringkali Zaenudin Paru menggunakan terminologi kebohongan dan ketidaktaatan yang ditudingkan ke Fahri.
“Jika bicara fakta, pernahkah ada satu pucuk surat peringatan atau notulensi hasil rapat resmi yang memberikan peringatan kepada Fahri Hamzah?” tanya dia
Seperti diketahui sebelumnya Zaenudin Paru mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa bahwa Fahri telah melakukan kebohongan publik. (Azah)
