Breaking News

Siapa Saja Pemberi Syafa’at?

muhammad tumblr

thayyibah.com :: Siapakah yang diijinkan Allah untuk memberi syafa’at?. Syafa’at terbagi dua jenis, di antaranya:

Syafaat Umum

Syafaat umum yakni : Allah SWT mengizinkan kepada salah seorang dari hamba hambaNya yang shalih untuk memberikan syafaat kepada orang-orang yang diperkenankan untuk diberi syafaat.

Syafaat ini diberikan kepada :

    • Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam,
    • NabiNabi lainnya,
    • orang-orang jujur,
    • para syuhada, dan
    • orang-orang shalih.

Mereka memberikan syafaat kepada

  • penghuni neraka dari kalangan orang-orang beriman yang berbuat maksiat agar mereka keluar dari neraka.
  • bagi penduduk surga untuk mendapatkan tingkatan surga yang lebih tinggi dari sebelumnya,
  • syafa’at bagi mereka yang seimbang antara amal sholihnya dengan amal buruknya untuk masuk surga,
  • syafa’at bagi mereka yang amal buruknya lebih berat dibanding amal sholihnya untuk masuk surga,
  • syafa’at bagi pelaku dosa besar yang telah masuk neraka untuk berpindah ke surga,
  • syafa’at untuk masuk surga tanpa hisab dan tanpa adzab

 

Syafaat Khusus

Syafaat khusus yaitu syafaat yang khusus diberikan kepada Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam dan merupakan syafaat terbesar yang terjadi pada Hari Kiamat.

Tatkala manusia dirundung kesedihan dan bencana yan tidak kuat mereka tahan, mereka meminta kepada orang-orang tertentu yang diberi wewenang oleh Allah untuk memberi syafaat.

Mereka pergi kepada Nabi Adam, Nuh, Ibrahim, Musa, dan Isa. Tetapi mereka semua tidak bisa memberikan syafaat hingga mereka datang kepada Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam, lalu beliau berdiri dan memintakan syafaat kepada Allah, agar menyelamatkan hamba-hamba-Nya dari adzab yang besar ini.

Allah pun memenuhi permohonan itu dan menerima syafaatnya. Ini termasuk kedudukan terpuji yang dijanjikan Allah di dalam firman-Nya Quran Surat Al Israa Ayat 79 :

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَّكَ عَسَى أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا

“Dan pada sebagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji”.

Di antara syafaat khusus yang diberikan kepada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam adalah syafaatnya kepada penghuni surga agar mereka segera masuk surga, karena penghuni surga ketika melewati jembatan, mereka diberhentikan di tengah jembatan yang ada di antara surga dan neraka. Hati sebagian mereka bertanya-tanya kepada sebagian lain, hinngga akhirnya mereka bersih dari dosa. Kemudian mereka baru diizinkan masuk surga. Pintu surga itu bisa terbuka karena syafaat Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam.

Wallahu’alam

 

Sumber: Tuntunan Tanya Jawab Akidah, Shalat, Zakat, Puasa dan Haji (Fatawa Arkanul Islam), Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Darul Falah, 2007.

About A Halia