Oleh: Syukriyanto AR (Ketua LSBO PP Muhammadiyah) Kejadiannya kira-kira di sekitar tahun 1921-an. Suatu siang Kiyai Ahmad Dahlan memukul kentongan mengundang penduduk Kauman ke rumahnya. Penduduk Kauman berduyun-duyun ke rumahnya. Setelah banyak orang berkumpul di rumahnya, Kiyai Ahmad Dahlan pidato yang isinya menyatakan bahwa kas Muhammadiyah kosong. Sementara guru-guru Muhammadiyah belum digaji. Muhammadiyah memerlukan uang kira-kira 500 gulden untuk ...
Read More »