Oleh: Anies Baswedan Siapakah Sultan Abdul Hamid Heru Cokro Kabiril Mukminin Sayidin Panata Agama Khalifatullah Tanah Jawa? Itu adalah nama lengkap Pangeran Diponegoro. Kemarin di kota Makassar bersama Gus Imin menyempatkan ziarah ke makam Pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro. Jejak langkah dan perjuangan Pangeran Diponegoro memberikan inspirasi bagi seluruh anak bangsa Indonesia. Senang masyarakat Makassar dan Sulsel telah ikut menjaga dan ...
Read More »Sejarah
Ziarah Kyai Mojo
Oleh: Salim A. Fillah Dalam penjebakan di Kembang Arum, 12 November 1828, Kyai Mojo bersama 700 pasukannya dikepung rapat. Dengan ayat Quran dan shalawat bersahutan, semua siap mati. Tapi Belanda berjanji, hanya hendak membawa Kyai Mojo bertemu Gubernur Jenderal tuk menyampaikan langsung syarat damai Sang Pangeran. Sang Kyai setuju, 63 orang pengawal setianya memaksa ikut. Merasa bukan tawanan, sepanjang perjalanan ...
Read More »Rupiah yang Melorot Sepanjang Sejarah*
Oleh: Zaim Saidi Lahir sebagai negara fiskal baru, 1946, Republik Indonesia mengadopsi model yang sama dengan negara lain. Yakni ada bank sentral, dengan monopoli hak menerbitkan uang kertas, serta utang untuk membiayai hidupnya. Para pendiri NKRI netapkan BNI 46 sebagai Bank Sentral, memonopoli Oeang Repoeblik Indonesia (ORI), dengan janji tiap Rp 2 bernilai 1 gram emas. Bankir internasonal menolak BNI ...
Read More »Rumah Miskin Kaya Hati
Oleh: Joko Intarto Hari ini, 100 tahun yang lalu. Roemah Miskin PKO Moehammadijah itu resmi berdiri di Yogyakarta. Tidak ada pesta. Tidak ada kembang api. Tanggal 11 Januari 2023 seperti hari biasa saja. Padahal berawal dari Rumah Miskin inilah, PKO melahirkan ratusan poliklinik dan rumah sakit dengan nama PKU Muhammadiyah di seluruh Indonesia hingga seabad kemudian. Dari penelusuran digital, saya ...
Read More »Ziarah Alibasya
Salim A. Fillah Di makammu aku membayangkan keputusan sulit yang kau ambil menjelang akhir 1829 itu, Eyang Ali Basah… Perang telah lebih empat tahun berjalan. Lebih dari 200.000 nyawa rakyat Jawa telah melayang. Dua setengah juta rakyat terdampak. Derita terlihat di mana-mana. Kelelahan membayangi semua pihak. Dan bagaimana aku bisa menyalahkanmu? Kau telah mengajukan syarat amat berat untuk meletakkan senjata. ...
Read More »𝐓𝐫𝐚𝐠𝐞𝐝𝐢 𝟐𝟓 𝐃𝐞𝐬𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫 𝟏𝟗𝟒𝟒 𝐝𝐚𝐧 𝐑𝐚𝐡𝐦𝐚𝐡 𝐄𝐥 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬𝐢𝐲𝐚𝐡
Tragedi kecelakaan kereta api di Lembah Anai pada 25 Desember 1944 ialah tragedi kecelakaan yang terparah di Indonesia pada zaman kolonial dan konon menempati nomor tujuh di dunia, sepanjang sejarah. Kisahnya kini hampir jarang disebut, tragedi itupun terasa semakin tertimbun dalam ingatan, dan terlupakan namun tidak dalam sejarah. Kisah pilu ini, menciptakan rintihan serta tangisan yang amat mendalam pada masanya, ...
Read More »Sejarah Turki Ustmani
Buku ini adalah studi tentang sejarah dan politik Dinasti Turki Utsmani, yang dimulai dari kabilah kemudian berkembang menjadi sebuah imperium besar di dunia. Turki Utsmani, yang di dunia Barat disebut dengan Ottoman, adalah sebuah imperium besar yang mewarnai perjalanan sejarah dunia. Bentangan kekuasaannya, di Timur dan Barat, dengan segala kisah dan jejak peninggalan peradabannya, tak akan pernah dilupakan oleh sejarah, ...
Read More »Godfrey De Bouillon, Panglima Perang Salib I
Oleh: Salim A. Fillah Lahir pada 18 September 1060, di Baisy-Thy, Genappe, Belgia, Raja ini akan dikenang sebagai pemimpin para Bromocorah bertanda Salib Merah yang memasuki gerbang Jerusalem pada tahun 1099. Tentara Salib pimpinan Godfrey dari Bouillon membanjiri kota dengan darah hingga genangannya selutut. Tak memerdulikan keyakinannya, Muslim, Yahudi, Kristen Ortodoks, seluruh penduduk kota bahkan yang sudah menyatakan menyerah dibantai ...
Read More »Kopi, Yang Dulu Minuman Haram
(Sejarah Kopi di Mesir) Oleh: Akmal Burhanuddin Nadjib Dulu, zaman Turki Utsmani, kopi pernah dilarang di jazirah Arab, mengikut fatwa yang mengharamkannya. Terjadi perdebatan di kalangan para ulama mengenai hukum minum kopi ini. Ada yang menghalalkannya; seperti yang dilakukan oleh Syekh Abu Bakr ibn Abi Yazid al-Makky dalam karyanya “Itsaratu n-Nakhwah bi Hukmi l-Qahwah” (اثارة النخوة بحكم القهوة) dan “Ijabatu ...
Read More »Kitab Jihanama
Oleh: Salim A. Fillah Berbahagia sekali ketika beberapa tahun lalu mendapatkan hadiah berupa sebuah buku tebal bersampul kulit dengan tajuk dan nama penulisnya diukir di atas perunggu dari Direktur Museum Budaya dan Sejarah Istanbul. Kaget ketika membuka isinya, ternyata berupa hasil pindai berresolusi tinggi dari buku yang lama saya impikan. Inilah Kitab Jihanama karya Kātib Çelebi Pasha (1609-1657) yang diterjemahkan ...
Read More »