Oleh: Gus Nur
Kalo yang ini bisa dibolak-balik. Belajar kopi memang harus dari ahlinya. Tapi untuk mengetahui orang itu ahli apa enggak juga dilihat dari kopi yg dihasilkannya, makanya sesekali boleh mampir ke rumah saya untuk sekedar ngopi saja.
Eniwey, kalo urusan kopi gampang banget lah. Tapi kalo urusan Kebenaran maka gak bisa dibolak-balik kayak rumus diatas.
Pernah Sayyidina Ali ditanya:
أأنت على حق أم معاوية؟
“Engkau yang berada dalam kebenaran ataukah Mu’awiyah?”
فأجاب: ومنذ متى يعرف الحق بالرجال؟
Maka beliau menjawab:
“Sejak kapan kebenaran dikenali dari orang-orangnya?”
إنما يعرف الرجال بالحق
“Sesungguhnya orang-orang (yang benar) hanya dikenali dari kebenaran itu sendiri.”
Jadi, ketika ada suatu hal, misal “khilafah/cadar/bendera tauhid itu benar atau tidak?” maka jangan lihat siapa yang ngomong atau kelompok mana yang bilang, tapi lihatlah darimana sumbernya, bagaimana hadits-hadits Nabi menuturkannya atau kitab-kitab salaf menjelaskannya. Dan kebenaran sejati akan kita dapatkan.
اتبع الحق تجد رجاله
“Maka ikutilah kebenaran, niscaya engkau akan menemukan orang-orangnya!”