Thayyibah
Oleh: Joko Intarto
Ada waktu-waktu yang istimewa dalam putaran 24 jam. Pun begitu di masjid At-Thohir yang dibangun Menteri BUMN Erick Thohir di Jalan Mohammad Thohir, Tapos, Depok itu.
Itulah thw golden moment. Hanya dua jam setiap hari: Mulai pukul 19:00 – 21:00. Kalau terlambat tiba di masjid ini, terpaksa harus balik lagi besok malam.
Ratusan. Kadang ribuan orang yang datang ke masjid ini mulai lepas waktu ashar. Tidak hanya warga Depok yang datang. Dari Jawa Tengah dan Jawa Timur pun banyak.
Mereka umumnya rombongan ziarah wali. Setelah berziarah ke Bogor, mereka mampir ke Masjid At-Thohir untuk menikmati golden moment itu.
Masjid At-Thohir memang mudah dijangkau dengan kendaraan mobil maupun bus. Lokasinya hanya beberap ratus meter dari exit toll Cimanggis. Tepat di gerbang perumahan elit Golf View yang dikembangkan Agung Podomoro.
Saya bertemu beberapa orang dari Tegal dan Cirebon. Lebih daro 100 orang. Mereka naik bus pariwisata yang disewa untuk berziarah wali. Mampir ke At-Thohir karena waktunya masih sisa 5 jam.
Apa yg ditunggu di At-Thohir? Ternyata lighting show. Masjid dengan arsitektur indah itu memang bermandi cahaya setiap malam. Hanya dua jam saja: Pukul 19:00 – 21:00.
Kesempatan itu yang ditunggu-tunggu. Para pengunjung datang untuk berselfi ria dengan latar belakang masjid dalam berbagai warna.
Sambil menunggu waktu mandi, mereka menggelar forum-forum kecil. Diskusi. Mengaji. Apa saja. Ruang utama masjid seperti tidak pernah sepi. Apalagi week end. Saat week days saja penuh orang.
Masjid At-Thohir boleh dibilang masjid dengan konsep pengelolaan yang modern. Masjid ini memiliki pengurus dengan fokus yang berbeda-beda.
Ada pengurus yang khusus menangani konten berupa kegiatan salat fardu, salat Jumat, salat-salat sunah waktu tertentu seperti salat gerhana, forum kajian. Grup ini diurus para ustadz.
Ada juga pengurus yang hanya fokus menangani manajemen pengelolaan gedung. Jangan heran kalau di masjid itu ada petugas dengan jabatan manager customer service, atau manager teknik dan manager IT. Karena merekalah, masjid terpelihara kebersihan dan keindahannya, terjaga sistem pendukung operasionalnya.
Ada lagi petugas yang jabatannya manager bisnis. Jangan salah, masjid ini sekarang jadi incaran para konten kreator dan para calon pengantin untuk foto pre wedding, akad nikah dan resepsi.
Beruntung saya mendapat pekerjaan menyediakan peralatan dan sistem multimedia di masjid ini. Senin sore, saya insya Allah bisa bertemu Pak Eric Thohir. Ia mantan boss saya ketika saya bergabung dengan Jak TV, pada 2007 – 2009.
