Oleh: Cak Nur
Mungkin anda yang marketing pernah kefikiran, kenapa sih abis ngiklan masih aja gak laku? Atau,
kenapa sih status saya gak ada yang ngelike or komen?
Nah, barangkali saja iklan/status anda kurang persuatif/ kurang mempengaruhi.
Setidaknya ada 7 poin agar tulisan kita lebih persuatif:
1. Rasionalisasi.
Cari alasan pembenar yg paling rasional. Misal, benarkah green coffee bisa melarutkan lemak?
Kalau anda mencuci piring berlemak, biasanya yang natural pakai jeruk nipis, karena ada asam yang memang fungsinya untuk melarutkan lemak. Lemak dalam tubuh juga sama, bisa larut bersama asam atau Vit C.
Nah, diantara jenis tumbuhan, kopi mengandung Asam Chlorogenat tinggi yanng salah satu fungsinya melarutkan lemak. Thats the rationality.
2. Identifikasi.
Menyamakan penulis seolah-olah sama dengan pembaca. Misal : seseorang politisi pas kampanye bilang, saya dulu juga dari keluarga atau nenek moyang petani sehingga tahu betul keinginan anda.
3. Sugesti.
Kata-kata orang yang terpercaya memiliki kekuatan untuk mempengaruhi orang lain. Maka sebelum atau ketika sedang berbicara, seseorang perlu berusaha agar pihak lain tahu siapa dirinya atau reputasinya. Dengan mengetahui bahwa penulis memiliki reputasi, maka pembaca akan lebih mudah percaya.
Misalnya, alm Abah saya dulu jantung, paru-paru dan komplikasi lain. Dari RS minta pulang paksa karena sholatnya gak nyaman. Akibatnya semalaman batuk gak brenti-brenti. Padahal beliau pingin tidur.
Saya bilang, Bah, sbenarnya saya punya obat mujarab. Resepnya kanjeng Nabi, ada haditsnya juga shoheh. Menyebutkan obat segala penyakit kecuali mati. Kalo abah pengen tidur, obat ini mesti diminum. Pokoknya harus percaya hadits.
Stelah 5 menit minum habbatus sauda’, batuk reda hampir sama sekali.
Stengah jam lagi saya dipanggil, dimarahi, “Kenapa gak kemarin-kemarin kasih obatnya, saya dah berhari-hari batuk sampek gak tidur”.
Eniwey, begitulah orang tua. Salah benar kita harus siap dimarahi.
4. Trust the Product.
Percaya pada produk sendiri. Ada sebuah ungkapan, “Langit tak perlu bicara untuk ungkapkan ketinggiannya”.
Ini yg pas buat saya . Gak perlu banyak omong kecap saya nomer satu. Apalagi urusan kopi, kalo asalnya dari Dampit pastinya TOP banget deh, dah nggak keitung yang akhirnya jadi pelanggan tetap saya.
5, 6 & 7. Arsip saya hilang tulisannya gak ketemu. Tapi jangan khawatir, saya ganti saja dengan pricelist kopinya, biar makin inget.
Green coffee (utk diet) 55rb
Arabica Semeru 30rb
Excelsa Fermentasi 50rb
Excelsa 30rb
Robusta Fermentasi 35rb
Robusta 25rb
Kopi lanang 35rb.
wa.me/6285749502865