thayyibah.com :: Ketika Anda berada di siang hari yang terik, maka menggunakan pakaian berwarna hitam mungkin terasa lebih panas ketimbang warna lainnya. Tahukah Anda mengapa hal ini bisa terjadi?
Ternyata bukan panaslah yang berperan dalam hal ini, melainkan cahaya. Warna yang terlihat pada suatu objek berkaitan dengan panjang gelombang cahaya yang terpantul dari objek tersebut.
Pantulan itu bergantung pada sifat atom dan molekuler objek, struktur permukaan serta sudut di mana cahaya menerpanya dan di mana seseorang mengamatinya.
Sebuah apel berwarna merah karena ketika cahaya putih menerpanya (yang terdiri dari campuran semua panjang gelombang yang terlihat), bagian dalam atom akan merefleksikan panjang gelombang merah, melebihi warna lainnya, dan memantulkannya ke mata.
Benda berwarna hitam, seperti baju, terlihat hitam karena menyerap semua panjang gelombang dalam cahaya putih dan tidak memantulkannya. Saat baju menyerap semua cahaya Matahari energi yang terbawa oleh cahaya itu akan hilang ke dalam baju dan tidak pernah terlihat lagi.
Sebagai gantinya, cahaya yang terserap akan berubah menjadi bentuk energi lain, biasanya panas, dan kemudian dipancarkan oleh baju tersebut. Semakin gelap objeknya, semakin baik pula memancarkan panas, karena warna gelap merupakan penyerap cahaya yang baik.
Di sisi lain, benda putih tampak putih karena merefleksikan semua panjang gelombang yang berbeda dan menyerap sedikit cahaya.
Sumber: okezone.com