Bakat akan sangat berpengaruh terhadap minat yang dimiliki oleh seorang anak. Biasanya bakat dan minat pada anak bisa diamati setelah anak tersebut berusia di atas 10 tahun karena pada usia tersebut kemampuan anak akan menonjol pada beberapa hal yang saling berhubungan misalkan anak tersebut memiliki kemampuan untuk bermain bola, bermain voli, takraw namun pada beberapa hal yang mahir anak tersebut lakukan biasanya akan ada yang paling menonjol seperti anak tersebut lebih menonjol dalam permainan sepak bola.
Berbicara tentang bakat dan minat anak sejatinya tidak hanya mengenai aspek kognitif atau kecerdasan anak melainkan juga meliputi aspek psikomotorik atau keterampilan dan afektif (sikap). Banyak yang mempersepsikan bahwa bakat seseorang hanya meliputi aspek kognitif atau kecerdasan anak misalkan anak tersebut pintar di sekolah dan selalu juara kelas dan aspek psikomotorik atau keterampilan seperti mahir dalam olahraga, kegiatan ekstrakurikuler dll padahal bakat juga meliputi aspek afektif (sikap) misalkan anak tersebut pandai membangun komunikasi dengan teman, pintar bersosialisasi mudah bergaul dll. Dan bakat seorang anak dalam aspek afektif merupakan suatu modal untuk menjadi pribadi yang sukses kedepannya.
Namun yang menjadi pertanyaan bagaimana cara mengetahui bakat dan minat anak sejak dini dan Apa manfaat mengetahui bakat dan minat minat anak sejak dini. Pada artikel ini kita akan membahas dan mengulas apa sih manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini dan bagaimana cara mengetahui bakat dan minat pada anak sejak dini. Berikut beberapa penjelasannya.
Cara Mengetahui Bakat Dan Minat Anak Sejak Dini
1. Mengamati kebiasaan dan kesenangan anak
Untuk mengetahui bakat dan minat pada anak bisa dilakukan dengan cara mengamati kebiasaan kebiasaan yang sering diperlihatkan atau dengan mengamati hal apa yang menjadi kesenangan anak karena hal tersebut merupakan indikasi bahwa anak tersebut berbakat dan memiliki minat lebih terhadap perilaku yang ia tunjukkan terhadap sesuatu hal.
2. Membiarkan anak mengeksplorasi kemampuannya
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui bakat dan minat pada anak adalah dengan membiarkan anak tersebut mencoba berbagai hal karena dengan melakukan banyak sebenarnya anak tersebut berusaha menemukan bakat yang ada pada dirinya. Sebagai orang tua sebaiknya Jangan terlalu menekan dan membatasi aktivitas anak karena hal tersebut sama saja dengan menghalangi anak mengeksplorasi kemampuannya sehingga tak bisa maksimal dalam menemukan bakat yang terpendam dalam diri anak. Oleh karena itu tugas orang tua yakni mengarahkan anak supaya bisa maksimal dalam mengetahui bakat dan minat yang dimilikinya.
3. Membangun komunikasi positif dengan anak
4. Mengikutkan anak dalam berbagai perlombaan
Langkah jitu lainnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui bakat dan minat anak adalah dengan mendaftarkan anak tersebut mengikuti berbagai perlombaan namun atas dasar persetujuan anak. Bakat dan minat anak bisa diamati dari hasil lomba yang diikuti anak. Hasil perlombaan dengan pencapaian tertinggi adalah indikasi bahwa kemampuan anak lebih dominan pada hal tersebut.
5. Menempatkan anak pada posisi yang terdesak
Biasanya bakat dan minat anak baru bisa diketahui jika anak tersebut berada dalam keadaan terdesak atau merasa dirinya terancam sehingga kemampuan yang selama ini tidak pernah keluar akhirnya muncul. Cara ini banyak dilakukan oleh orang untuk mengetahui potensi yang ada pada dirinya. Misalkan anak tersebut diberikan PR namun dengan jangka waktu yang mendesak maka dari keadaan tersebut muncullah kemampuan berpikir cepat yang dimiliki anak dalam menyelesaikan tugasnya. Bisa juga dengan mengajak anak tersebut berpetualang dan melakukan hal yang menguji mental anak sehingga potensi pada diri anak sedikit demi sedikit bisa terlihat.
6. Memberikan anak cukup waktu untuk bersosialisasi dengan teman sebayanya.
Cara terakhir untuk mengetahui bakat dan minat anak adalah dengan memberikan anak kesempatan untuk melakukan sosialisasi dan komunikasi dengan teman sebayanya karena melalui hal tersebut anak anak saling menunjukkan kemampuan yang dimiliki kepada teman-temannya. Mereka juga kadang akan saling bercerita tentang kegemarannya dan hal-hal apa saja yang mereka sukai.
Manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini
1. Bakat dan minat anak bisa dikembangkan sejak dini
Manfaat pertama mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua bisa lebih memaksimalkan bakat yang dimiliki oleh anak. Dengan sedini mungkin berupaya mengembangkan bakat dan minat anak dengan cara mengikuti kursus atau pelatihan sehingga bakat dan minat anak semakin menonjol.
2. Kemampuan anak lebih terarah
Manfaat yang kedua mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua bisa lebih mengarahkan anak dalam mengembangkan kemampuannya. Misalkan jika anak tersebut memiliki bakat dan minat pada bidang olahraga maka anak tersebut bisa di sekolahkan di sekolah khusus keolahragaan sehingga kemampuan anak bisa lebih fokus dan terarah.
3. Bakat dan minat anak akan lebih maksimal setelah anak dewasa.
Kelebihan mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua dan anak bisa memiliki waktu yang lebih panjang untuk mengasah bakat dan minat yang dimiliki oleh anak tersebut sehingga ketika anak tersebut telah dewasa bakat dan minat yang dimilikinya akan semakin menonjol dan maksimal. Berbeda dengan anak yang lambat diketahui bakat dan minatnya karena kemungkinan tidak akan terlalu maksimal dan optimal dalam pengembangan bakat dan minat yang dimilikinya.