Thayyibah
thayyibah.com :: Sebagaimana orang dewasa, anak-anak pun harus diarahkan untuk mencari teman yang baik. Apalagi dengan perkembangan zaman yang sedemikian pesat. Anak-anak yang merokok, terpapar pornografi, terlibat tawuran bahkan ada yang kecanduan narkoba. Naudzubillah.
Anak-anak memiliki cita-cita yang tinggi. Orang tua sebagai sahabatnya terdekat harus mendukung mereka dengan segala upaya. Salah satunya adalah dengan memberikan bimbingan kepada anak dalam memilih teman pergaulan. Karena hal ini akan berdampak kepada tercapainya cita-cita masa depan anak juga.
Berikut ini ada beberapa alasan mengapa kita harus memilihkan teman bagi anak-anak kita.
1. Berteman dengan teman yang baik merupakan salah satu tuntunan pergaulan dalam Islam.
Rasulullah SAW bersabda, “Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalau pun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalau pun tidak, engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.” (HR. Bukhari 5534 dan Muslim 2628)
Di dalam hadits ini Rasulullah SAW menuntun semua manusia untuk memilih teman dalam pergaulan. Memilih teman yang baik akan memberikan kebaikan kepada diri kita meskipun hanya wangi saja. Teman yang baik tidak hanya akan membawa kita kepada kebahagiaan dunia tetapi juga kebahagiaan jangka panjang, yaitu kebahagiaan di akhirat (surga). Sementara teman yang buruk akan memberikan dampak yang buruk juga jika kita bergaul dengannya.
2. Teman yang baik akan menjadi teladan anak
Anak-anak pandai meniru. Mereka melihat apa yang mereka lihat dan mencatatnya dalam memori otaknya. Jika anak bermain dengan anak yang baik, insyaallah anak akan terbawa baik. Apalagi jika anak yang menjadi temannya adalah anak yang berprestasi. Otomatis teman yang baik akan menjadi teladan bagi anak kita.
3. Teman yang baik akan mengajak anak berkompetisi pada kebaikan
Kebaikan yang dilakukan, meski kebaikan itu kecil di mata manusia, Allah akan membalasnya dengan pahala yang besar.
Allah SWT berfirman dalam surat Al Zalzalah, “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan sekecil apa pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sekecil apa pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.” (QS. Al Zalzalah: 7-8)
Allah amat cinta pada hamba-Nya yang melakukan amal shalih. Berkompetisi dalam kebaikan akan menjadi pintu menuju ke surga.
4. Teman yang baik akan menghindarkan anak berlaku sombong
Anak akan sadar bahwa ketika ia berteman dengan orang baik dan berprestasi, ia tidak akan mendongak terus ke atas, tetapi sadar bahwa di atas langit masih ada langit. Ia akan menjadi anak yang tawadhu. Selain bisa mengontrol dirinya merendahkan hati ketika ia berhasil menjadi juara misalnya, ia juga akan menghargai teman yang masih memiliki kekurangan. Karena semua manusia memiliki kekurangan dan kelebihan.
5. Teman yang baik akan memotivasi anak dalam meraih cita-citanya
Misalnya ketika anak ingin menjadi penghapal Quran atau hafizh, ketika dia melihat teman baiknya bersungguh-sungguh dalam menghapal quran dan berhasil, maka anak akan termotivasi untuk bisa seperti temannya.
Begitu juga dengan prestasi belajar akademik. Ketika anak ingin bisa mencapai prestasi di sekolah, maka teman baiknyalah yang akan memotivasi anak-anak untuk meningkatkan prestasinya.
Demikianlah lima alasan mengapa kita wajib membimbing anak dalam berteman. Karena seorang anak yang berteman dengan anak yang shalih akan memberikan dampak yang besar bagi masa depan anak kita kelak. Berdoalah kepada Allah agar hati anak-anak kita dilembutkan dan dilindungi dari teman-teman yang buruk.
Semoga bermanfaat.
