Tolak Aturan ‘Wamil’, 23 Orang Yahudi Diciduk Polisi Israel

thayyibah.com :: Polisi Israel menangkap 23 orang beragama Yahudi pada Kamis (07/03/2019) kemarin. Penangkapan dilakukan setelah 23 orang itu melakukan aksi penolakan terhadap peraturan wajib militer.

Baru-baru ini, para pemimpin agama Yahudi menyerukan demonstrasi di pintu masuk barat ke kota Al-Quds untuk memprotes penangkapan seorang religius yang menolak untuk mengindahkan permintaan rekrutmen tentara.

“Banyak pengunjuk rasa yang menimbulkan kekacauan serta memblokir sejumlah jalan yang mengganggu lalu lintas,” kata pihak kepolisian dalam pernyataannya seperti dikutip dari Anadolu Arabic, Jumat (08/03/2019).

“Personel kepolisian lalu tiba di lokasi, dan mengamankan 23 orang demonstran,” imbuhnya.

Kepolisian menyebut, tindakan penangkapannya itu dimaksudkan agar aktivitas lalu lintas di daerah tersebut tidak terganggu.

Dalam konstitusi Israel, setiap warga berusia 18 tahun wajib menjalani dinas militer. Namun hal itu sering ditentang oleh kelompok beragama Yahudi, yang menganggap program itu mengganggu pemuda untuk belajar agama. (thayyibah.com)